Kecamatan | Kemayoran

1. Surat Keputusan Lurah Kelurahan Harapan Mulia Nomor 97 Tahun 2022 tanggal 18 Juli 2022 tentang Inovasi Harmul Eco-village.
   
2. Surat Keputusan Camat Kecamatan Kemayoran Nomor 449 Tahun 2022 tanggal 28 Juni 2022 tentang inovasi Harmul Eco-Village.
3. Surat keputusan Walikota Kota Administrasi Jakarta Pusat Nomor e-0056 Tahun 2023 tanggal 14 Juni 2023 tentang Data Inovasi Daerah di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat Tahun 2022.
4. Surat Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 456 Tahun 2023 tanggal 10 Juli 2023 tentang Penetapan Nama-nama inovasi Daerah tahun 2022.
5. Telah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM RI, dengan Surat Pencatatan Ciptaan SK Nomor EC00202327279, 27 Februari 2023 Judul Ciptaan Harmul Eco-village.

Gambar 1. Konsep Harmul Eco-village.

1. Bank Sampah SINGGI.
   
   • Bank Sampah SINGGI pengelolaan sampah non organic dikumpulkan sehingga memiliki nilai ekonomis. Sebelum adanya inovasi, sampah dibuang begitu saja menimbulkan masalah dan tak berharga. Dengan Bank Sampah binaan Bank sampah Mulia Geboy dan Bank Sampah Komplek Logam, sedang pengembangan aplikasi Bank Sampah Digital.

   Gambar 2. Bank Sampah Singgi dan Bank Sampah Binaan.



2. Maggot Village
   • Menggunakan Maggot Village mengkonversikan sampah organic; sisa makanan, buah busuk, sisa sayuran dan berbagai sampah organic, hanya dalam 1x24 jam menghabiskan 1 kg sampah menggunakan 1 gram maggot berumur 10 minggu, sudah menghasilkan maggot segar 10 s.d 15 kg perbulan. Tujuan dari maggot adalah mengurangi sampah organik serta membantu menangani ketahanan pangan di Kelurahan Harapan Mulia, dan untuk mengurangi masalah sampah di TPA Bantar Gebang yang lahannya makin hari makin berkurang imbas peningkatan sampah yang dihasilkan masyarakat.
   
   

   Gambar 3. Budidaya Maggot Village dan Hasil Pakan ikan dari Maggot



3. Kolam ASA
   • Memanfaatkan lahan kosong untuk budidaya ikan nila dan ikan lele di Kolam Asa. Sebelum adanya inovasi, banyak lahan kosong yang tidak produktif. Inovasi ini juga mendukung program ketahanan pangan dan menjadi kolam master sebelum benih ikan di sebar ke Sel-Bi (Selokan Budidaya Ikan).
   
   

   Gambar 4. Kolam Asa



4. Sel-Bi
   • Kegiatan Inovasi Sel-Bi (Selokan Budidaya Ikan) kepada masyarakat ini dilaksanakan di 2 (dua) lokasi di RW.02 dan RW.06. Jumlah peserta yang terlibat pada kegiatan ini sebanyak 56 orang yang terdiri dari 15 orang Petugas PPSU Kelurahan Harapan Mulia, 10 orang Petugas Sudin Tata Air, 10 Orang petugas Bina Marga, 2 orang petugas KPKP, 2 orang petugas pertamanan dan 2 orang Pengurus RW serta warga sekitar lingkungan Sel-Bi (Selokan Budidaya Ikan). Proses Perubahan sebelum dan sesudah Inovasi Sel-Bi (Selokan Budidaya Ikan). dapat dilihat pada Gambar 5. Lokasi di Jl. Perunggu RW.02 Kel. Harapan Mulia.
   
   

   Gambar 5. Lokasi di Gang Gobang RW.06 Kel. Harapan Mulia.

   Sebelum	Progress	Sesudah



1. Panen Ikan lele sebanyak 32 kg yang dilakukan Camat Kemayoran dan Kasudin KPKP Kota Adm. Jakarta Pusat beserta aparat kelurahan dan pengurus RW serta warga.
2. Panen Ikan lele dan Nila sebanyak 65 kg oleh Walikota Adm. Jakarta Pusat dan juga dihadiri dilakukan Camat Kemayoran dan Kasudin KPKP Kota Adm. Jakarta Pusat beserta aparat kelurahan dan pengurus RW serta warga.
   
   
5. AURA (Agro Urban Farming)
   • AURA (Agro Urban Farming), AURA yaitu aktivitas melakukan terobosan penanaman tanaman ketahanan pangan menggunakan barang-barang bekas seperti galon bekas, ember bekas, toples bekas, sterofoam bekas dan berbagai barang lainnya. Tujuan dari AURA adalah mengurangi sampah non organic menjadi produktif serta membantu menangani ketahanan pangan di Kelurahan Harapan Mulia.
   
   

   Gambar 6. Panen di Kebon AURA

   
   

   Gambar 7. Prestasi

   Juara 3 Three Minute Telling Innovation Competition 2022-Universitas Indonesia	Penghargaan Kampung Kota Jakarta Lestari Award 2023 dari IAI-Jakarta

   
   

   Gambar 8. Prestasi & Pencantuman HAKI Harmul Ecovillage.

   20 Besar PNS Berprestasi Tahun 2022 dari BKD Provinsi DKI Jakarta	Pencatatan HAKI dari Kementerian Hukum dan HAM RI

1. Peringkat 1, dengan nilai sangat memuaskan, dalam kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan 6. Penyelenggara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi DKI Jakarta. Tanggal 13 Maret s.d 26 Agustus 2022. Aksi perubahan membuat Marketplace "KEKOSPEDIA" (Kebon Kosong Pedagang Mikro, Kecil, dan Menengah). Website kekospedia.com


1. Imbas Covid-19, menurunnya penghasilan pedagang dan adanya PHK,
   
2. Perlunya Marketplace mikro yang dapat terjadi interaksi antar kebutuhan warga kelurahan Kebon Kosong,
3. Masyarakat Kel Kebon Kosong bisa mengetahui data pedagang di wilayah sendiri, sehingga tidak perlu mencari jauh-jauh
4. Pemberdayaan masyarakat: tumbuhnya kewirausahaan baru; peran lembaga masyarakat (RT, RW, LMK, FKDM, PKK, Karang Taruna, dll) lebih meningkat; Mendukung program pemerintah dalam segi peningkatan penghasilan UMKM dan membantu menuntaskan kemiskinan.
5. Membantu Program Jakpreneur untuk terus berkembang
   
   kekospedia.com telah mendata lebih dari 600 pedagang se-kelurahan Kebon Kosong. Akan terus berkembang dengan tahapan: Peningkatan Brand Awareness --> Bekerjasama dengan Bank DKI untuk pembuatan QRIS sebagai alat pembayaran dan kemudahan pinjam permodalan usaha --> selanjutnya menjadi website forum masyarakat Kelurahan Kebon Kosong. Dan pengembangannya menjadi website forum masyarakat Kecamatan Kemayoran dan seterusnya hingga website forum masyarakat se-Provinsi DKI Jakarta.