Baziz Jakpus Serahkan Ratusan SIM C Untuk Warga Kurang Mampu

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Kantor Badan Amal Zakat Infak Sedekah (BAZIS) Jakarta Pusat memberikan bantuan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) C kepada 150 warga kurang mampu diantaranya cleaning service, Pengaman Dalam (Pamdal), PHL, PPSU dan tukang ojek yang tinggal di sekitar Kantor Wali Kota Jakpus.

Bantuan SIM tersebut diserahkan secara simbolis Wali Kota Jakpus Mangara Pardede didampingi Asisten Kesra, M. Fahmi dan Ka.Bazis Jakarta Pusat, Jamhuri di ruang Serbaguna Kantor Wali Kota di Jln Tanah Abang I/1, Jum’at (29/9).

Dalam kesempatan itu, Mangara mengingatkan seluruh penerima Sim C untuk disiplin dan mentaati rambu-rambu lalu lintas saat berkendara. Pihaknya, juga mengingatkan pengendara agar tidak ugal-ugalan karena dapat membahayakan orang lain dan diri sendiri.

"Kalau dulu sebelum punya SIM naik motor lihat polisi di depan langsung grogi, melanggar lalu lintas hingga mengakibatkan kecelakaan. Sekarang setelah diberikan SIM tentunya tidak perlu hawatir lagi. Maka dari itu harus hati-hati dan disiplin dalam berkendara," ungkapnya.

Selain itu, Mangara menilai pemberian SIM bagi petugas cleaning service, Pamdal, PHL, PPSU dan tukang ojek dari Bazis sangat tepat.  Kedepan Walikota minta kepada Bazis hendaknya pembuatan SIM A untuk warga yang tidak mampu agar merek dapat meningkatkan kesejateraan keluarga dengan menjadi supir Taxi online atau menjadi supir pribadi.

Di tempat yang sama, Kepala Bazis Jakpus, Jamhuri menjelaskan, bantuan yang disalurkan kepada warga yang tidak mampu berasal dari penerimaan Zakat Infaq Sodaqoh (ZIS) tahun 2016. Untuk tahun 2017 sendiri  Bazis Jakarta Pusat menargetkan perolehan ZIS sebesar 15 milyar. Hingga akhir September ini sudah teralisasi sebesar Rp. 12,9 milyar.

"Saya yakin dan optimis perolehan ZIS tahun 2017 akan mencapai target bahkan lebih. Maka dari itu, saya mengharapkan masyarakat tidak ragu membayar ZIS melalui Bazis, karena dana yang terkumpul akan dikembalikan lagi kepada yang berhak menerimanya," paparnya.

Sementara itu, salah satu penerima SIM C, Qodar yang merupakan petigas Cleaning Service di Kantor Wali Kota Jakpus mengaku sangat senang dan berterima kasih terhadap pemberian SIM c gratis ini.

 “ Alhamdulillah, akhirnya saya sekarang punya SIM c.  Terima kasih pak Walikota, saya jadi tenang kalau berangkat atau pulang kerja, jadi gak was-was lagi jika ada razia," katanya.

Kominfotik JP/Day/NEL