Pemkot Jakpus Gelar Sosialisasi Rembuk RW

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Guna mempersiapkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan  (Musrenbang) tingkat kelurahan hingga tingkat kota, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus) menggelar sosialisasi Rembuk RW di ruang Serbaguna Kantor Walikota, Jln Tanah Abang I, Selasa (19/12). Rembuk RW tersebut dibagi dua sesi diikuti 389 RW dari 8 Kecamatan se Jakpus.
Wali Kota Jakpus, Mangara Pardede mengatakan, pada tahun 2016 lalu rembuk RW diwilayahnya dilakukan dengan sistem elektronik, dimana dengan sistem elektronik ini usulan dari rembuk RW langsung masuk ke aplikasi yang terintegrasi dengan sistem di tingkat kota dan provinsi.

“Mudah-mudahan rembuk RW tahun 2017 prosesnya semakin sempurna, oleh karena itu perlu diberikan sosialisasi terlebih dahulu, “ ungkap Mangara, saat membuka sosialisasi rembuk RW di ruang Serbaguna Utama Kantor Walikota Jakpus, Selasa (19/13).

Pihaknya menerangkan, sosialisasi ini dalam rangka melaksanakan pra musrenbang (rembuk RW) tahun anggaran 2019. Pelaksanaanya akan dimulai awal Januari 2018 mendatang.
 
"Maka, diharapkan seluruh ketua RW mengikuti sosialilasi ini dengan serius agar rembuk RW  berlangsung dengan baik dan bisa memahami urutan prioritas dan persyaratan yang ditentukan,"  jelasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Suku Badan Perencanaan Pembanguna Kota Jakpus, Ahmad Saelani menjelaskan, pelaksanaan sosialisasi rembuk RW di bagi dua sesi. Sesi pertama diikuti para ketua RW dari 4 kecamatan yaitu Kecamatan Tanah Abang, Menteng, Gambir dan Sawah Besar sebanyak 194 RW. Pelaksanaan rembuk RW sesi pertama di buka oleh Asisten Pemerintahan Jakpus, Budi Roso, pagi tadi.

 Sementara pelaksanaan rembuk RW sesi kedua diikuti 195 Ketua RW dari Kecamatan Senen, Kemayoran, Cempaka Putih dan Johar Baru.

Pihaknya menuturkan, sosialisasi rembuk RW ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada para ketua RW atau pengurus RW dilingkungan Pemkot Jakpus agar dapat menyelenggarakan rembuk RW sesuai dengan ketentuan.

 "Setelah ini para RW  diharapkan membentuk tim penyelenggara rembuk RW untuk melakukan penjaringan aspirasi masyarakat di lingkungan masing-masing," tutupnya.

Kominfotik JP/Day/NEL