Ikut Donor Darah Dapat Piagam Penghargaan Pahlawan dari Indonesia
Reporter: Angga Rizkyanda | Editor: Andreas Pamakayo
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma meninjau pelaksanaan donor darah di SMAS Kartini. Foto: Maulana
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengahdiri bakti sosial donor darah untuk negeri di SMAS Kartini, Jalan Kalibaru Timur V, RT 01 RW 09, Kelurahan Utan Panjang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12).
Bakti sosial donor darah untuk negeri ini diinisiasi oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Fahira Idris berkolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Administrasi Jakarta Pusat dan Yayasan Pendidikan Kartini Nusantara.
Dalam kesempatan ini, Dhany mengatakan, kegiatan ini merupakan aksi baik untuk menebarkan nilai-nilai kemanusiaan melalui kegiatan sosial, salah satunya melalui kegiatan donor darah yang berlangsung di Sekolah Kartini kali ini.
“Jadi hari ini kita dipertemukan untuk melakukan aksi baik menebarkan kebaikan. Mungkin di sini kita baik-baik saja, namun di luar sana begitu banyak orang yang membutuhkan darah untuk kelangsungan hidupnya,” ucapnya.
Dhany menegaskan, kegiatan donor darah ini bukan hanya diadakan untuk alasan kesehatan saja, melainkan juga untuk menolong orang banyak.
“Darah yang kita donorkan ini sesungguhnya bukan hanya untuk kesehatan diri kita, namun juga untuk keberlangsungan hidup umat manusia,” tegasnya.
Dhany juga mengapresiasi para pihak yang telah bersedia menyelenggarakan kegiatan bakti sosial donor darah ini. Dhany pun mengajak agar terus menebarkan kebaikan dan kebahagian kepada orang lain.
“Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ibu Fahira Idris, jajaran Bang Japar, jajaran PMI, dan juga Sekolah Kartini yang menyelenggarakan kegiatan bakti sosial ini. Mari terus tebarkan kebaikan,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Fahira Idris menjelaskan, donor darah yang diadakan saat ini berbeda dengan kegiatan donor darah lainnya karena akan diberikan piagam penghargaan “Pahlawan dari Indonesia” bagi para pendonor yang hadir.
“Donor darah yang saya laksanakan agak berbeda dan agak spesial, karena dari semua donor darah hanya yang hadir di sini yang akan mendapatkan piagam penghargaan pahlawan dari Indonesia,” ucapnya.
“Bagi yang sudah punya niat donor darah bagi saya sudah punya niat baik. Jadi piagam penghargaannya masih bisa diambil bagi yang tidak berhasil mendonorkan darahnya karena alasan tertentu,” tambahnya.
Fahira pun menegaskan, kedepannya akan terus mendukung acara maupun program yang diadakan Pemerintah Kota Jakarta Pusat.
“Kami akan siap dan berkomitmen untuk membantu dan mendukung acara yang diadakan Pemerintah Kota Jakarta Pusat,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya (PSD) PMI Provinsi DKI Jakarta H. Syarifuddin mengucapkan rasa syukurnya dengan diadakannya kegiatan ini, karena di DKI Jakarta sendiri membutuhkan sebanyak 1.000 hingga 1.200 kantong darah per hari.
“Alhamdulillah di pagi hari ini kita dapat bersilaturahim dalam kegiatan aksi kemanusiaan dengan melaksaanakan donor darah. Dengan adanya kegiatan donor darah ini, kebutuhan akan darah di Jakarta akan bertambah untuk menolong orang yang membutuhkan terutama adik-adik kita yang terkena thalassemia,” ucapnya.
Syarifuddin pun berharap, kegiatan donor darah ini dapat membantu orang banyak sesuai dengan slogan “setetes darahmu selamatkan sejuta jiwa”.
“Dengan pelaksanaan donor darah ini, sesuatu kegiatan yang mulia yang bisa membantu orang banyak sesuai dengan slogannya yaitu donor darah dapat menyelamatkan sejuta jiwa,” tutupnya.