100 Pelajar Jakpus Ikuti Sosialisasi Kewaspadaan Terorisme dan Radikalisme

Reporter: Muhamad Aulia  | Editor: Andreas Pamakayo

Wali kota memberikan arahan kepada para siswa terkait sosialisasi peningkatan kewaspadaan terorisme dan radikalisme. Foto: Malik Maulana

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat menggandeng Densus 88, NII Crisis Center, dan FKPT (Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme) DKI Jakarta melakukan sosialisasi peningkatan kewaspadaan terorisme dan gerakan radikalisme yang diikuti para pelajar tingkat SMK.

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma membuka langsung sosialisasi yang diikuti 100 pelajar dari empat sekolah di wilayah Jakarta Pusat.

"Hari ini ada empat sekolah yang mengikuti sosialisasi ini yaitu, SMK Poncol, SMK Muhammadiyah 02, SMK KP Jawa, dan SMK Said Na'um," ujarnya, di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Kamis (24/08).

Menurutnya, kegiatan ini merupakan upaya Pemkot Administrasi Jakarta Pusat dalam melakukan pencegahan gerakan radikalisme dan terorisme dikalangan pelajar.

Dhany menambahkan, hal ini dilakukan untuk menyamakan persepsi dengan tujuan membentuk generasi pelajar yang terhindar dari doktrin radikalisme dan terorisme.

"Kita di sini menyepakati tujuan yang sama untuk mencapai kondisi yang aman, damai, dan kondusif," tandasnya.