Wali Kota Tutup Putaran Terakhir Serap Aspirasi Dewan Kota di Kecamatan Tanah Abang

Reporter: Danar Pusung | Editor: Andreas Pamakayo

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menutup putaran terakhir Serap Aspirasi Dewan Kota. Foto: Berlian Sigit

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menutup putaran terakhir Serap Aspirasi Dewan Kota yang telah berjalan di delapan kecamatan. 

Kali ini putaran terakhir berlangsung di Kantor Kecamatan Tanah Abang, Jalan K.H Mas Mansyur, Kamis (8/6).

Dalam putaran terakhir ini, Dhany meminta kepada suku dinas terkait untuk bisa merespon langsung aspirasi masyarakat yang memungkinkan untuk direspon langsung.

“Jadi ini merupakan putaran terakhir dari kegiatan serap aspirasi dewan kota dalam rangka menggali aspirasi masyarakat untuk dibawa kedalam area kebijakan, baik kebijakan publik maupun kebijakan operasional untuk bisa langsung direspon oleh rekan-rekan sudin terkait,” ujar Dhany.

Lebih lanjut, Dhany menjelaskan bahwa hal ini merupakan salah satu upaya untuk mendeteksi dan mengangkat hal-hal yang menjadi nilai-nilai publik.

“Nantinya dari pertemuan ini akan teridentifikasi apa yang menjadi kebutuhan-kebutuhan publik,” terang Dhany.

Dalam kesempatan ini, Dhany menginginkan adanya keterbukaan terhadap hal-hal yang tidak bisa dikerjakan agar terciptanya rasa saling percaya.

“Untuk hal-hal yang bisa langsung direspon agar segera direspon, dan yang belum bisa ditindaklanjuti harus ada feedback dan penjelasan kenapa tidak bisa dikerjakan, baik karena butuh perencanaan, pengalokasian anggara maupun teknis semua harus dijelaskan agar dialog itu bermuatan rasa percaya,” jelas Dhany.

Sementara itu, Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat Ardi menyatakan, semua permasalahan yang ada akan diklasifikasikan menjadi yang sudah di tindaklanjuti dan yang belum ditindaklanjuti.

“Ada sekitar 107 aspirasi masyarakat yang sudah sampai ke kita dewan kota, 77 di antaranya sudah ditindaklanjuti dan dibahas di tingkat kecamatan dan sisanya akan kita bawa ke tingkat kota ataupun provinsi,” ucap Ardi. 

Ardi pun berharap, adanya serap aspirasi masyarakat ini bisa menyelesaikan apa yang menjadi masalah di masyarakat.

“Kita berharap semua aspirasi warga ini bisa tertampung, jadi forum ini adalah instrumen yang saling melengkapi dari aspirasi warga yang lainnya seperti, Musrenbang dan reses DPRD. Dan diharapkan semua aspirasi masyarakat dapat disampaikan sehingga persoalan dan pertanyaan yang ada di masyarakat dapat terselesaikan,” tutup Ardi.