Asekbang Cek Kesiapan Proklim di RW 04 Duri Pulo
Reporter: Berlian Sigit | Editor: Andreas Pamakayo
Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Sekko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting melakukan pengecekan kesiapan program kampung iklim (Proklim) di RW 04 Kelurahan Duri Pulo, Kecamatan Gambir, Senin (22/7).
Asekbang menjelaskan, Proklim bukan ajang perlombaan melainkan sebuah verifikasi di lingkup RW yang nantinya akan menentukan RW tersebut masuk dalam kategori apa.
"Proklim bukan lomba yang memperebutkan juara 1, 2, maupun 3 tetapi, ada kategorinya yang di istilahkan dengan verifikasi. Apakah RW ini masuk dalam kategori Proklim Madya, Utama, atau Lestari," katanya.
Pada verifikasi pagi ini, lanjut Ginting, pihaknya akan menilai dari berbagai aspek di antaranya, adaptasi, mitigasi, dan kelembagaan.
"Kami akan periksa berdasarkan indikator yang ada di lembar pengecekan di antaranya, dari aspek adaptasi terdapat tiga komponen yaitu, pengendalian kekeringan, banjir, dan longsor, kemudian peningkatan ketahanan pangan, dan pengendalian penyakit terkait iklim," ucapnya.
Sementara, tambah Asekbang, aspek mitigasi terdapat empat komponen di antara pengelola sampah, limbah padat dan cair, kemudian menggunakan energi baru terbarukan, konservasi, dan penghematan energi, kemudian melakukan budidaya pertanian rendah emisi GRK, dan yang terkahir meningkatkan atau mempertahankan tutupan vegetasi.
"Sedangkan untuk aspek kelembagaan terdapat tujuh komponen di antaranya, bank sampah, jumantik, posyandu, kelompok pertanian atau wanita tani, dasawisma, karang taruna, dan Pokja Proklim," ujarnya.
Bakwan Ferizan Ginting juga meminta kepada Ketua RW 04 untuk segera melengkapi bahan paparan, memperindah lokasi Proklim yang akan diperiksa, dan menyiapkan tim pemandu.
"Tolong dimaksimalkan persiapannya baik dari segi penerimaan tim penilai, bahan paparan, dan lokasi Proklim-nya", tandasnya.
Untuk diketahui bahwa tim penilai dari Tingkat Provinsi DKI Jakarta akan mengunjungi RW 04 Duri Pulo pada tanggal 1 Agustus 2024 mendatang.