Aspem Hadiri Rapat Tim Pengawas Orang Asing

Reporter: Maulana  | Editor: Andreas Pamakayo

Rapat Tim Pengawas Orang Asing (PORA). Foto: Maulana

Asisten Pemerintahan (Aspem) Sekko Administrasi Jakarta Pusat Denny Ramdany menghadiri rapat Tim Pengawas Orang Asing (PORA) di salah satu hotel kawasan Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Senin (4/11).

Rapat yang bertajuk "Penanganan Pencari Suaka dan Pengungsi di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat" digelar dengan format diskusi publik.

Denny mengatakan, saat ini di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat permasalahan pencari suaka kini sudah cair dan kondusif karena semua stakeholder sudah terlibat langsung seperti, Tim PORA Jakarta Pusat terdiri dari Kantor Keimigrasian Jakarta Pusat, Kesbangpol, Satpol PP, Dukcapil, dan sejumlah stakeholder lain.

"Diskusi hari ini melibatkan beberapa narasumber seperti Kesbangpol yang berbicara terkait situasional bangsa, UNHCR Indonesia yang terkait organisasi yang menangani para pencari suaka serta dari kantor imigrasi. Intinya diskusi hari ini untuk menjaga kondisi Jakarta Pusat tetap kondusif terutama dari orang-orang pencari suaka," katanya.  

Menurutnya, keberadaan pencari suaka dan pengungsi yang beredar di Jakarta Pusat merupakan persoalan dilematis. Satu sisi pihaknya memiliki tugas menjaga ketertiban dan keamanan, namun, di pihak lain penanganan pencari suaka dan pengungsi dari negara lain harus memperhatikan aspek kemanusiaan.

"Makanya melalui rapat ini kita coba cari solusi terbaik. Termasuk merekomendasikan keterlibatan pemerintah pusat," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM DKI Jakarta Wahyu Eka Putra mengapresiasi kegiatan rapat koordinasi Tim PORA Jakarta Pusat. Ia berharap seluruh instansi yang tergabung dalam pengawasan orang asing dapat memperkuat sinergi, terutama dalam menangani isu pencari suaka dan pengungsi.

"Penting bagi kita untuk terus meningkatkan pemahaman bersama dan koordinasi organisasi dalam Tim PORA. Sehingga bisa merumuskan langkah strategis yang efektif," tandasnya.