Kelurahan Kebon Sirih Gelar Pra Musrenbang

Reporter: Rio Cornelianto | Editor: Andreas Pamakayo

Pra Musrenbang Kelurahan Kebon Sirih. Foto: Zaki Ahmad Thohir

Kelurahan Kebon Sirih menggelar kegiatan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 bagian kedua. Sebelumnya di tempat yang sama kegiatan bagian pertama telah dilaksanakan pada Sabtu (6/1) lalu di kantor kelurahan setempat.  

Lurah Kebon Sirih Heru Tri Prasetyo menjelaskan, kegiatan Pra Musrenbang di wilayah dibagi menjadi dua bagian agar pembahasan lebih fokus. Setiap bagian kegiatan diikuti sebanyak lima RW.

"Jadi kegiatan Pra Musrenbang bagian pertama itu diikuti RW 01 sampai dengan RW 05. Hari ini RW 06 sampai RW 10 karena kan sekarang aturannya satu pendamping satu RW," jelas Heru, Jumat (12/1).

Pada kegiatan Pra Musrenbang hari ini, lanjutnya, paling banyak diminta warga yaitu, pembersihan dan pembenahan saluran di karenakan sekarang masuk musim penghujan.

"Seperti bisa tiap tahunnya saluran yang diusulkan warga, apalagi sekarang musim hujan karena saluran di musim hujan sangat penting. Selain itu, alat musik untuk ibu-ibu pengajian," ucapnya

Sedangkan untuk barang-barang yang di usulkan warga, Heru menambahkan, nanti disesuaikan dengan template yang setiap RW akan mengisi sebanyak lima usulan prioritas dan dibahas dalam Musrenbang.

Menurut Heru, dalam pembahasan Musrenbang usulan dari warga masih didominasi sektor Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga. "Usulannya nanti akan disesuaikan dengan template di mana nantinya kita bawa ke Musrenbang, di sana penentuannya disetujui atau tidaknya," katanya.

Heru menegaskan kepada semua RW dalam pengusulan barang-barang yang menjadi prioritas ini bukanlah keinginan namun kebutuhan. Di mana kebutuhan itu benar-benar dibutuhkan untuk kepentingan warga, kalau keinginan bisanya kan bersifat pribadi.

Sementara itu, Pendamping RW Kelurahan Kebon Sirih Luthfia Syahrajat mengatakan, dinamika usulan dari warga banyak yang belum sesuai template seperti, usulan genset, portal, dan CCTV masih dimasukkan oleh warga.

"Setiap RW usulannya antara 6-15 usulan. Makanya kita sesuaikan dengan template dan disusun secara prioritas hingga nantinya mengerucut jadi lima usulan," tandasnya.