Wawali: Pengembangan Wawasan Keagamaan Islam Berikan Kesejukan Batin

Reporter: Fajar Magang  | Editor: Andreas Pamakayo

Wawali Kota Administrasi Jakarta Pusat membuka pengembangan wawasan keagamaan Islam. Foto: Vhatra

Suku Badan Kepegawaian Daerah kembali mengadakan pengembangan wawasan keagamaan Islam, di Ruang Serbaguna Besar, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Rabu (25/09).

Pada pengembangan wawasan keagamaan Islam kali ini mengangkat tema "Penguatan Dimensi Kecerdasan Spritual/Religiusitas ASN Dalam Menyongsong Jakarta Kota Global" dengan narasumber KH. Yusuf Aman.

Diikuti oleh pegawai Suku Dinas Pariwisata, Suku Dinas Sumber Daya Air, Suku dinas Perumahan Rakyat, Suku Dinas Sosial, Suku Dinas Tenaga Kerja, Suku Dinas Perpustakaan dan Arsip, Suku Dinas Kebudayaan, Suku Dinas Komunikasi dan Informatika, Suku Dinas Keagamaan, dan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian.

Pengembangan wawasan keagamaan Islam dibuka langsung oleh Wakil Wali (Wawali) Kota Administrasi Jakarta Pusat Chaidir. Ia mengatakan, dengan mengikuti wawasan keagamaan bisa memberikan kesejukan suasana batin kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Administrasi Jakarta Pusat.

"Silaturahmi hari ini memiliki arti penting dalam memberikan energi positif terhadap kualitas keimanan dan ketaqwaan oleh Allah SWT dalam melaksanakan tugas pembangunan yang selaras, bertanggung jawab secara moral, berdedikasi tinggi, dan tidak berperilaku koruptif dalam mewujudkan pemerintahan yang sehat dan akuntabel," katanya.

Untuk itu, lanjut Chaidir, kegiatan ini diharapkan memberikan motivasi kepada seluruh peserta sehingga dapat memaksimalkan dedikasi dan integritas di manapun berada.

Sementara itu, Kasuban Kepegawaian Daerah Setko Administrasi Jakarta Pusat Heri Dianto menambahkan, ada seratus pegawai yang hadir untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta silaturahmi bagi anggota KORPRI di Jakarta Pusat.

"Ada 100 pegawai dari UKPD terkait yang mengikuti pengembangan wawasan keagamaan Islam dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita. Semoga kegiatan ini dapat menjadi amal ibadah kita dikemudian hari," tandasnya.