# Pelatihan pemulasaraan jenazah di aula kantor Kecamatan Tanah Abang. Foto: Berlian Sigit

Sebanyak 60 Peserta Wilayah Kecamatan Tanah Abang Ikut Pelatihan Pemulasaraan Jenazah

Sebanyak 60 peserta mengikuti pelatihan pemulasaraan jenazah yang digelar Kecamatan Tanah Abang berkolaborasi dengan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, di Aula Kantor Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (9/3).

Camat Tanah Abang Dicky Suherlan mengatakan, ke-60 peserta tersebut merupakan masyarakat dan juga PJLP dari tujuh kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Tanah Abang dan nantinya berpotensi untuk melakukan pengurusan jenazah.

"Para peserta mendapat pelatihan teori dan praktik dari perwakilan Kementerian Agama, peserta juga dapat berdiskusi dalam pelaksanaan pengurusan jenazah ini dan hal-hal yang belum dipahami oleh para peserta," katanya saat ditemui disela-sela acara.

Menurutnya dengan dilaksanakan pelatihan ini dapat mendorong swadaya masyarakat khususnya di bidang keagamaan. Karena dalam situasi tertentu meskipun ada petugas pengurus jenazah di setiap wilayah terkadang juga pada kondisi tertentu perlu dukungan dari semua pihak.

"Dengan adanya pelatihan ini para peserta sudah siap, baik dalam ruang lingkup kerjanya ataupun lingkungan dalam rangka pengurusan jenazah, baik pengurusan jenazah biasa maupun jenazah Covid-19," katanya.

"Diharapkan semua pihak, baik masyarakat, dan kami di jajaran pemerintah daerah memahami terkait pemulasaraan jenazah sehingga saat nanti kita harus turun mengurusi, kita sudah paham dan tidak ada kendala," imbuhnya.

Di lokasi yang sama, Maemunah salah satu peserta warga dari Kelurahan Kebon Kacang mengaku senang dengan adanya pelatihan tersebut karena menambah pengetahuannya mengenai pengurusan jenazah.

"Bagus sekali buat saya karena bisa bantu-bantu jika dilingkungan ada yang meninggal, apalagi saat ini ibu-ibu jarang yang bisa. Saat tahu ada pelatihan ini saya langsung mengajukan diri untuk ikut," ungkapnya.

Untuk diketahui, dalam pemulasaraan jenazah ini mengundang narasumber Romelan dan Sri  Hartati dari Kementerian Agama Republik Indonesia. Usai menjalani pelatihan para peserta juga mendapat sertifikat.

Anak Jakpus Anak Jakpus Stiker Bang Jepe