Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) menggelar lomba ketangkasan Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar).
Lomba tersebut diikuti oleh 440 anggota Redkar dari 44 kelurahan se-Jakarta Pusat. Masing-masing Kelurahan mengirimkan 10 anggota terbaiknya.
Wakil Wali (Wawali) Kota Administrasi Jakarta Pusat Chaidir mengatakan, tujuan diselenggarakannya lomba ini untuk meningkatkan kompetensi dan etos kerja dalam membantu masyarakat menangani bahaya kebakaran.
"Tadi saya lihat para peserta lomba sudah sangat mahir hanya waktu kecepatannya yang akan kita tingkatkan lagi agar lebih responsif terhadap penanggulangan kebakaran," ujarnya.
Chaidir berharap, semoga dengan adanya lomba ketangkasan pemadam kebakaran ini dapat membuat masyarakat lebih percaya diri ketika menghadapi kebakaran di wilayahnya dan bisa ikut berkolaborasi dengan Sudin Gulkarmat dalam memadamkan api.
"Harapan saya semoga masyarakat bisa lebih percaya diri dan sadar diri bahwa penanggulangan kebakaran ini tidak hanya dilakukan oleh petugas Gulkarmat namun, dari anggota masyarakat bisa ikut serta berkolaborasi atau partisipasi dalam menanggulangi kebakaran," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Sudin Gulkarmat Kota Administrasi Jakarta Pusat Asril Rizal menjelaskan, setiap tim yang terdiri dari 10 orang akan melakukan pemadaman api dengan menggunakan karung dan APAR.
"Satu tim itu terdiri dari 10 orang anggota Redkar yang akan melakukan pemadaman api dengan cara tradisional menggunakan karung dan APAR kemudian mereka juga akan melakukan pemadaman menggunakan nozle," jelasnya.
Menurut Asril, para peserta lomba sudah sangat memahami dan cekatan dalam memadamkan api jadi ketika terjadi kebakaran di wilayah para Redkar ini bisa diperbantukan.
"Kami akan terus melakukan pembinaan kepada para Redkar karena mereka adalah garda terdepan jika terjadi kebakaran di wilayah," ucapnya.
Dia pun sangat senang jika ada masyarakat yang ingin bergabung menjadi Redkar, dengan menghubungi satgas kami di tiap-tiap kelurahan,