Sosialisasi Penetapan Target ZIS Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat Tahun 2025. Foto: Malik Maulana
Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat menargetkan pengumpulan dana Zakat Infak Sedekah (ZIS) Tahun 2025 sebesar 43 miliar.
Demikian dikatakan Koordinator Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Raja Mohammad Zamzami saat rapat penetapan target ZIS wilayah kecamatan, kelurahan, Satlak Pendidikan Wilayah I dan II.
Raja menjelaskan zakat, infak, dan sedekah yang terkumpul akan diolah menjadi program-program yang dapat membantu masyarakat seperti program bedah rumah, bedah kawasan, dan santunan.
“Tahun ini kita menargetkan 80 rumah yang akan masuk dalam program bedah rumah dan kami juga menyiapkan anggaran 2 miliar untuk bedah kawasan,” ujarnya, saat Sosialisasi Penetapan Target ZIS Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat Tahun 2025, Jumat (24/1) malam.
“Selain itu juga ada beasiswa Program Masa Depan Jakarta (MDJ) yang akan disalurkan kepada 500 mahasiswa. Dan juga ada santunan untuk guru ngaji, marbot, da’i, guru honor, dan santunan yatim yang akan didistribusikan dalam tiga tahap yaitu, bulan Ramadan, bulan Muharam, dan Hari Guru,” tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin mengapresiasi capaian ZIS Tahun 2024 yang meningkat dari tahun sebelumnya.
“Saya apresiasi capaian ZIS Tahun 2024, terlebih ada beberapa wilayah yang mencapai lebih dari target yang ditetapkan,” ujarnya.
Arifin juga berharap, capaian ZIS Tahun 2025 bisa melampaui target agar dana yang dikumpulkan bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya, agar dana ZIS yang kita kumpulkan bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.