Bunda PAUD Kota Administrasi Jakarta Pusat Witri Yenny Arifin. Foto: Zaki Ahmad Thohir
Bunda PAUD Kota Administrasi Jakarta Pusat berkolaborasi dengan Sudin Pendidikan JP I menggelar Sosialisasi Strategi Pengasuhan Positif Pada Anak Usia Dini dan Program Wajib Belajar 13 Tahun.
Bunda PAUD Kota Administrasi Jakarta Pusat Witri Yenny Arifin menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menekan permasalahan anak usia dini mulai dari gizi, hingga permasalahan anak tidak sekolah dengan mencanangkan Program Wajib Belajar 13 Tahun.
"Program Wajib Belajar 13 Tahun dengan pra sekolah 1 tahun diharapkan dapat menekan angka anak tidak sekolah di Jakarta Pusat melalui Bunda PAUD yang menyebarluaskan program tersebut pada kegiatan-kegiatan PAUD di wilayah," ungkapnya, di Aula Suku Dinas Perpustakaan dan Arsip (Sudin Pusip) Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Petojo Selatan, Gambir. Selasa, (14/10).
Witri mengharapkan peran serta semua pihak dalam mewujudkan Program Wajib Belajar 13 Tahun tersebut untuk menciptakan generasi anak bangsa menuju Indonesia emas 2045.
"Sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak PAUD, orang tua dengan kegiatan parentingnya, para pengajar, maupun SKPD dan lembaga kemasyarakatan diharapkan semua berperan aktif mensukseskan program ini," imbuhnya.
Sementara itu, Kasie PAUD dan PMPK Suku Dinas Pendidikan JP 1 Sri Wahyuni dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini akan dilaksanakan 2 hari dengan menghadirkan 408 peserta yang terdiri dari Bunda PAUD, orang tua, dan guru PAUD yang tersebar di empat kecamatan yaitu, Tanah Abang, Sawah Besar, Gambir, dan Menteng.
"Kami menghadirkan narasumber dari ahli gizi, dan psikolog anak yang terbagi menjadi 2 sesi. Para narasumber akan berbagi informasi terkait strategi pengasuhan anak usia dini," ujarnya.
