
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin menyambut Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi bersilahturahmi ke kantor wali kota setempat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Selasa (18/2).
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur menyempatkan diri untuk menyambangi bank sampah serta memanen tanaman hidroponik.
Arifin mengatakan bahwa Pj Gubernur DKI Jakarta mengapresiasi bank sampah yang ada di perkantoran.
"Beliau tertarik dan mengapresiasi adanya bank sampah di perkantoran khususnya di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat," jelasnya.
Arifin menjelaskan, bank sampah di kantor Wali Kota Jakarta Pusat sudah berdiri sejak 2015 yang dikelola langsung oleh PJLP Kebersihan.
"Bank sampah ini mengelola hasil dari aktivitas perkantoran seperti gelas plastik, kardus, botol plastik, kertas, dan lain sebagainya. Mereka kumpulkan dan kelola dengan cara memilah sampah menjadi sampah organik ataupun sampah non organik. Seminggu infonya bisa menghasilkan Rp200 ribu," katanya.
Arifin berharap semoga bank sampah yang ada di wilayah Jakarta Pusat khususnya di setiap RW akan kami aktifkan kembali.
"Bank sampah juga sedang kita galakkan di semua RW yang ada di Jakarta Pusat, bahkan sudah ada beberapa bank sampah yang ada di Jakarta Pusat sering kali meraih predikat menjadi bank sampah terbaik," ujarnya.
Setelah melihat bank sampah, Pj Gubernur DKI bersama Wali Kota Jakpus serta jajarannya melakukan panen sayuran hidroponik.
Urban farming di Selatan Blok D Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, jumlah rak hidroponik 8 rak, 600 hole/lubang tanam, jenis sayuran yang dipanen pakcoy, selada, samhong, dan total panen 40 kg.
"Tadi kita sama-sama melakukan panen sayuran hidroponik seperti pakcoy, samhong, dan selada. Ternyata dengan pola hidroponik tidak terlalu sulit untuk memanfaatkan ruang-ruang terbatas sehingga bisa mendukung ketahanan pangan," pungkasnya.