Sebanyak 5070 balita di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat mendapat vaksin Polio dalam Pekan Imunisasi Nasional (PIN). Warga bisa membawa balita mereka di 51 Pos PIN yang ada di wilayah Kecamatan Menteng.
Program PIN yang dimulai 8-15 Maret rupanya mendapat respon positif masyarakat yang antusias membawa anak balitanya untuk mendapatkan imunisasi polio. Di Ruang Publik Taman Ramah Anak (RPTRA) Amir Hamzah, Menteng dalam acara pembukaan PIN, Seketaris Kota (Seko) Jakarta Pusat, Zainal. meminta kepada warga yang tinggal di Kecamatan Menteng untuk membawa putra - putrinya untuk mendapatkan imunisasi Polio.
"Untuk warga yang ikut hari ini, saya minta agar menginformasikan ke warga lainnya memiliki Balita yang belum imunisasi polio," ucap Zainal di RPTRA Amir Hamzah, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/9).
Zainal mengingatkan dampak tidak mendapatkan vaksin polio terhadap balita berusia 0-59 bulan bisa buat balita terkena virus polio yang dapat mengakibatkan kelumpuhan. Untuk itu, program PIN yang diadakan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sangat penting bagi kesehatan buah hati.
"Kalau ada balita masih sakit, kita harapkan bisa sembuh dalam waktu dekat. Karena balita yang bisa mendapatkan tetes Polio harus dalam kondisi sehat," singkat Zainal.
Dalam acara pencanangan PIN di Menteng, Zainal turut meneteskan obat ke salah satu balita. Bujuk rayuan Zainal kepada balita untuk mau membukakan mulutnya agar obat bisa diteteskan.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Menteng, Drg. Alamas Hidayati mengatakan pihaknya menargetkan 125 balita datang ke RPTRA hari ini.
Masih di lokasi yang sama, Lurah Pegangsaan Suprayogi mengatakan pihaknya sudah lakukan sosialisasi kepada warga di Kelurahan Pegangsaan. Dirinya juga menyambangi warga langsung dengan harapkan balita yang ada di Kelurahan Pegangsaan bisa mendapatkan imunisasi polio.
"Saya juga bawa brosur dari puskesmas tentang Pekan PIN," singkatnya.
Salah satu warga, Fitri Ernawati yang putrinya, Fie Fie Agustina 7 bulan cukup senang adanya program PIN. Apalagi putri pertamanya mendapat tetesan obat langsung diberikan Seko Jakarta Pusat. Dirinya mengetahui adanya kegiatan Pekan Pin berawal dari informasi warga dan sempat nyaksikan tv.
"Sengaja datang saya ke sini. Seneng juga ternyata yang kasih obat tetes tadi itu Seko Jakpus ya," ucap Fitri warga RT 8 RW 5, sambil tertawa. (Christ)