Sebanyak 6.802 warga Jakarta Pusat (Jakpus) telah mengikuti program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT). Jumlah tersebut tercatat sejak Februari hingga November 2018.
Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP) Jakpus, Bangun Richard Hutagalung mengatakan, program PKT di wilayahnya digelar selama 10 bulan, tepatnya mulai Februari hingga November 2018.
"PKT dilaksanakan per angkatan. Semuanya ada 10 angkatan," ucapnya, Rabu (19/12).
Masih kata Richard, dalam program ini, semua peserta menjalani tujuh tahapan pelatihan. Dimulai dari pendaftaran (p1), pelatihan (p2), pendampingan (p3), perizinan (p4), pemasaran (p6) dan permodalan (p7).
"Ada 6.802 yang sudah ikut PKT dari delapan kecamatan se - Jakpus," terangnya.
Richard merinci, dari 6.802 total warga yang mengikuti program PKT, 4.497 orang di antaranya telah menjalani pendampingan dan 1.671 difasilitasi mengurus Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK). Di samping itu, 490 warga juga diikutsertakan dalam kegiatan bazar di tingkat kecamatan dan kota.
283 warga lainnya mengikuti tahap pelaporan keuangan. Kemudian 63 warga difasilitasi mengajukan permodalan melalui Bank DKI.
"Warga yang ingin mengikuti PKT sebelumnya harus mendaftar secara online," tandasnya.
Kominfotik JP/Chs/NEL