63 Balita Ikuti Validasi Stunting di RW 07 Karet Tengsin
Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo
Sebanyak 63 balita mengikuti Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan Validasi Stunting, di Sekretariat RW 07, Jalan Karet Pasar Baru Barat I, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (11/8).
Lurah Karet Tengsin Hari Ananda mengatakan, posyandu ini masuk dalam program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) diinisiasi oleh Puskesmas dan Kelurahan Karet Tengsin.
"Kita terus meminta kepada warga masyarakat untuk mengajak balitanya yang berusia 9-59 bulan untuk hadir di posyandu yang sudah ditetapkan jadwalnya dari kelurahan. Dan hari ini kita bersama puskesmas juga mencoba bersama-sama mengajak warganya untuk ke Posyandu Flamboyan ini," katanya.
Menurutnya, antusias warganya dalam mengikuti posyandu di Sekretariat RW 07 ini sudah cukup bagus. "Antusias warganya dalam mengikuti posyandu di Sekretariat RW 07 sejauh ini sudah cukup baik. Dan kami akan terus memberikan edukasi serta mengajak warga untuk memeriksakan kondisi anaknya," tuturnya.
Di tempat yang sama, Petugas Gizi Puskesmas Kelurahan Karet Tengsin Siti Hanifah menjelaskan, dalam posyandu ini selain pemberian imunisasi juga dilakukan validasi stunting.
"Validasi stunting dilakukan dengan mengukur balitanya dan yang mengukur adalah harus nakes-nya dengan alat yang memadai dan ter-kalibrasi, agar hasilnya dapat lebih maksimal," jelasnya.
"Alat yang kami bawa itu stadiometer merek seca jadi lebih akurat. Kita bawain yang sudah ter-kalibrasi dan sudah terstandar," imbuhnya.
Siti menuturkan, di setiap periodenya pihak puskesmas melakukan validasi ini agar terukur dan valid sesuai dengan alat yang sudah berstandar.
"Di tahun ini sudah yang kedua, waktu itu bulan Februari juga dan yang ini Agustus jadi memang berbarengan dengan pemberian Vitamin A karena biasanya balitanya yang datang lebih banyak," tuturnya.
Sementara itu, warga RT 06 RW 07 Kelurahan Karet Tengsin, Ida Rosita mengaku posyandu ini sangat diperlukan untuk memantau tubuh kembang buah hatinya setiap bulannya.
"Saya rutin setiap bulan mengajak anak ikut imunisasi rubella agar anak saya bisa lebih kuat lagi daya tahan tubuhnya, sehingga terhindar dari berbagai penyakit," ungkapnya.