Sesi Kedua Sosialisasi Rembuk RW Diikuti Kecamatan Sawah Besar dan Cempaka Putih

Reporter: Andreas Pamakayo | Editor: Andreas Pamakayo

Sosialisasi Rembuk RW. Foto: Andreas Pamakayo

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat melalui Suku Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Subanppeko) kembali menggelar Sosialisasi Rembuk RW sesi kedua.

Setelah sebelumnya dibuka langsung Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma, Rabu (21/12).

Baca Juga:

Wali Kota Buka Sosialisasi Rembuk RW

Kasubanppeko Kota Administrasi Jakarta Pusat Agus Sanyoto menjelaskan, kemarin pelaksanan sesi pertama untuk Kecamatan Kemayoran, Tanah Abang, dan Gambir. Hari ini Kecamatan Sawah Besar dan Cempaka Putih. Dan besok hari terakhir untuk Kecamatan Senen, Menteng, dan Johar Baru.

"Secara keseluruhan total peserta sosialisasi Rembuk RW Tahun 2023 sebanyak 839 orang. Kami berharap pendamping RW dan Ketua RW dapat mengikuti sosialisasi ini dengan baik," katanya, di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Rabu (21/12).

Menurutnya, sosialisasi ini penting karena tiap tahun ada perubahan, penyesuaian, dan penyempurnaan. "Seperti, dari sisi jumlah usulan sudah ada pembatasan dan lain-lain," tuturnya.

Agus menambahkan, dari 380 orang pendamping Rembuk RW di Jakarta Pusat yang sudah ditetapkan SK Wali Kota Tahun 2023, kurang lebih 50 persen pendamping baru.

"Artinya memang perlu sosialisasi ini untuk memberikan pembekalan pada pendamping RW, Ketua RW yang baru," imbuhnya.

"Sosialisasi ini juga menyegarkan kembali ingatan sehingga pelaksanan Rembuk RW yang akan berlangsung pada Minggu pertama sampai Minggu keempat bulan Januari bisa berjalan dengan baik," tandasnya.