Evaluasi Pencapaian ZIS, Pemkot Maksimalkan Potensi di 2023
Reporter: Farandy Purba | Editor: Andreas Pamakayo
Evaluasi ZIS di Highland Park Resort, Bogor, Jawa Barat, Jumat (6/1). Foto: Malik Maulana
Mengawali tahun 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat bersama Baznas Bazis melakukan kegiatan evaluasi Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) Tahun 2022 sekaligus melakukan penyusunan strategi pengumpulan di tahun 2023.
Kegiatan yang juga dihadiri seluruh camat, lurah, dan perwakilan UKPD se-Jakarta Pusat ini berlangsung di Highland Park Resort, Bogor, Jawa Barat, Jumat (6/1).
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi seluruh capaian pengumpulan ZIS yang telah dilaksanakan di tahun 2022.
"Alhamdulilah secara umum kita sudah bisa memenuhi target meskipun belum 100 persen, artinya kita sudah mencapai dari target 21 miliar, 20 miliar sudah kita penuhi sebesar 93,25 persen," ujar Dhany.
Dhany melanjutkan, capaian ini sudah jauh meningkat dari tahun sebelumnya, yang tentunya hasil dari pengumpulan ZIS dapat membantu mengatasi permasalahan di wilayah yang tak terakomodir oleh APBD dan APBN.
"Di sinilah Baznas Bazis ikut ambil bagian bukan hanya persoalan yang sifatnya pemenuhan kebutuhan sosial, tetapi juga aspek ekonomi dan juga lingkungan," tambah Dhany.
Untuk target kedepannya, Dhany mengaku akan tetap realistis dengan memanfaatkan potensi yang ada seperti mengoptimalkan peran ASN agar menyetorkan zakatnya melalui Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat.
"Harapannya kepada umat muslim segera menyetorkan kewajiban ZIS-nya melalui Baznas Bazis DKI Jakarta, dan akan didayagunakan untuk kepentingan masyarakat di Jakpus," harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta Akhmad H. Abubakar mengatakan, momen evaluasi ini sangat baik dilaksanakan karena selain untuk mempererat silaturahmi juga untuk meningkatkan komunikasi antara Baznas Bazis dengan Pemkot Jakpus.
"Mencairkan segala sesuatu dalam hal komunikasi dan meningkatkan rasa saling percaya," ujar Abubakar didampingi Ketua Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Subarna.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah mempercayakan ZIS-nya melalui Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta.
Untuk pencapaian target di tahun 2023, pihaknya akan tetap realistis mengikuti masukan dari Pemkot agar tetap sesuai dengan angka di tahun 2022.
"Tidak masalah bagi Baznas Bazis karena memang betul analisisnya berdasarkan potensi dan kemampuan dari warga masyarakat di Jakpus," pungkasnya.