10 Warga Sumur Batu Ikuti Pelatihan Las

Reporter: Rizka Amelia Magang  | Editor: Andreas Pamakayo

Pelatihan las di kantor Kelurahan Sumur Batu. Foto: Malik Maulana

Kelurahan Sumur Batu berkolaborasi dengan Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las (PPKKPL) Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta melatih 10 orang warga mengelas. 

Praktik pelatih mengelas itu berlangsung di Kantor Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (25/10). 

"Kegiatan ini hasil kolaborasi jajarannya bersama PPKKPL Disnakertransgi DKI Jakarta yang sudah dilaksanakan sejak Rabu (23/10) kemarin. Adanya pelatihan tersebut untuk meningkatkan keahlian warga, khususnya bagi yang belum bekerja," kata Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Sumur Batu, Sulastri Puspitasari. 

Sebelumnya, lanjut Sulastri, pihaknya telah menyebar informasi rencana kegiatan melalui RT/RW. Hasilnya, sebanyak 10 warga yang terpilih mengikuti pelatihan tesebut.

Dia juga berharap, kegiatan pelatihan bisa memberikan keahlian bagi para peserta agar bisa meningkatkan perekonomian mereka atau bisa membuka usaha sendiri.

"Kami memang sengaja memilih peserta yang belum bekerja. Tujuannya agar bisa meningkatkan perekonomian dan keterampilan mereka," jelasnya.

Sementara itu, Instruktur Pelatihan PPKKPL Disnakertransgi DKI Jakarta Partono menjelaskan, kegiatan pelatihan dengan jemput bola menggunakan Mobile Training Unit (MTU) ini direncanakan berlangsung hingga Jumat (1/11) mendatang. 

"Peserta tidak hanya memberikan materi kelas dan praktik pengelasan, tetapi peserta juga diedukasi tentang sikap serta tips dan trik mengelas," ujarnya. 

Setelah usai mengikuti pelatihan, Partono menambahkan, para peserta juga akan diberi kesempatan uji kompetensi sertifikasi keahlian dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Kemudian, bila mereka ingin meningkatkan keahlian dengan kemampuan tingkat lanjutan bisa mengikuti pelatihan tahap berikut di PPKKPL Disnakertransgi DKI Jakarta di Condet.

"Ini baru keahlian dasar ya. Kegiatan ini juga memfasilitasi seragam, pakaian safety, dan konsumsi pelatihan, semuanya gratis tanpa dipungut biaya," tandasnya.