60 Petugas Gabungan Disiagakan Atasi Dampak Genangan di Cempaka Putih

Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo

Sudin SDA disiagakan saat genangan terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani. Foto: pusat.jakarta.go.id

Sebanyak 60 petugas gabungan dikerahkan mengatasi dampak genangan di Jalan Letjend Suprapto dan Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Cempaka Putih Timur, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Selain mengerahkan personel, juga dikerahkan satu unit mobil derek mengantisipasi kendaraan mogok.

Dari pantauan Kominfotik JP sekitar pukul 08.00 WIB tadi ketinggian genangan di Jalan Letjend Suprapto mencapai sekitar 30 sentimeter di titik terdalam. Alhasil kondisi jalur lambat Jalan Letjend Suprapto arah Senen mulai dari perempatan Cempaka Putih sepanjang sekitar 1 kilometer tidak dapat dilintasi.

Dampak genangan juga terjadi di sebagian jalur cepat jalan tersebut arah Senen. Ketinggian genangan puncaknya mengakibatkan gangguan lalu lintas hingga hanya satu jalur yang dapat dilintasi di area sekitar Halte Transjakarta RS Islam Cempaka Putih.

Camat Cempaka Putih M Fauzi mengatakan, situasi genangan di wilayahnya dipicu hujan deras yang turun berulang kali sejak Rabu (28/2) malam. Alhasil, sejak pagi kondisi sebagian jalur di Jalan Letjend Suprapto dan Jalan Ahamad Yani terganggu genangan.

"Kita telah siagakan petugas sejak pagi tadi mengantisipasi dan membantu warga yang kendaraannya terdampak genangan. Selain petugas juga berupaya mengurai kemacetan," katanya, Kamis (29/2).

Fauzi menambahkan, sejak pagi sekitar pukul 07.00 tadi telah disiagakan sebanyak 60 personel gabungan dari PPSU, Sumber Daya Air (SDA), Perhubungan dan Satpol PP melakukan pengaturan. Kemudian, sekitar pukul 08.30 WIB tadi satu unit mobil derek Sudin Perhubungan telah disiagakan di kawasan Jalan Letjend Suprapto Cempaka Putih.

Fauzi berharap, kondisi cuaca beberapa waktu ini semakin baik. Bila tidak ada lagi hujan deras, dia meyakini genangan bakal segera surut.

"Petugas akan terus kita siagakan hingga situasi kondusif agar tidak ada warga terdampak yang terjebak genangan," tegasnya. 

Sementara itu, Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Cempaka Putih Subandi mengatakan, genangan terjadi di sejumlah lokasi di tiga kelurahan se-Kecamatan Cempaka Putih. Sejak pagi tadi, pihaknya juga telah mengaktifkan sejumlah pompa untuk mempercepat air surut.

“Semua pompa masih melakukan penyedotan air. Kapasitas pompa mulai dari 500 meter kubik perdetik hingga 1.500 meter kubik perdetik,” tandasnya.