Jalan Sehat HUT KAJ ke-217, Wawali: Jadi Momentum Toleransi Antar Umat Beragama
Reporter: Angga Rizkiandy | Editor: Andreas Pamakayo
Jalan Sehat peringati HUT KAJ. Foto: Naya
Wakil Wali Kota (Wawali) Administrasi Jakarta Pusat Chaidir menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) ke-217, di Lapangan Parkir Gereja Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga, Gereja Katedral, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Sabtu (11/5).
Kegiatan ini diisi dengan Jalan Sehat dengan mengusung tema “Membangun Solidaritas dan Subsidiaritas Bersama Dalam Suasana Rukun dan Damai” yang diikuti oleh para perwakilan tokoh-tokoh lintas agama, komunitas-komunitas lintas agama, serta perwakilan umat dari paroki se-Keuskupan Agung.
Dalam sambutannya, Wawali Administrasi Jakarta Pusat Chaidir mengatakan, acara jalan sehat bersama ini menjadi suatu momentum yang dapat dimanfaatkan untuk menjaga toleransi antar umat beragama serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Selamat mengikuti Jalan Sehat dalam rangka HUT Keuskupan Agung Jakarta ke-217. Semoga selain menyehatkan, momen ini juga bisa menjadi pemersatu, serta membangun kebersamaan dan toleransi antar umat beragama yang ada di Jakarta,” tuturnya.
Sementara itu, Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo menjelaskan dengan tema yang diangkat pada HUT KAJ ke-217 ini diharapkan acara ini dapat membangun solidaritas bangsa untuk terus mengembangkan bakti kepada Tuhan dan cinta kepada tanah air.
“Anugerah yang sangat besar ada pada bangsa yang solid dan peduli. Itulah sebabnya umat Katolik Keuskupan Agung Jakarta ingin mengembangkan watak dengan semangat yang semakin mengasihi, semakin peduli, dan semakin bersaksi,” ujarnya.
Acara ini diakhiri dengan potong tumpeng oleh Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo didampingi oleh para perwakilan tokoh-tokoh lintas agama serta melepas peserta jalan sehat.
Selain itu, acara ini juga dimeriahkan oleh beberapa kesenian Nusantara, seperti tanjidor, ondel-ondel, dan barongsai. Beberapa peserta yang mengikuti acara ini juga menggunakan baju dari berbagai daerah.