Usai menerima logistik Pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat, Kecamatan Johar Baru langsung mendistribusikan kembali logistik berupa kotak, bilik, dan kertas surat suara ke empat kelurahan yang nantinya akan didistribusikan ke 396 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Camat Johar Baru Nurhelmi Savitri mengatakan, logistik didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) diawasi oleh petugas Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) setiap kelurahan untuk dibawa ke Pos RW lokasi TPS masing-masing. Proses pendistribusian dibantu petugas PJLP, Satpol PP, dan Sudin Perhubungan.
"Total ada 150 PJLP dari PPSU, SDA Bina Marga serta Tamhut ditambah 150 Satpol PP, dan Sudin Perhubungan dibantu TNI, Kepolisian yang terlibat dalam pendistribusian," katanya, Selasa (13/2).
Selain mengerahkan petugas untuk membantu proses pendistribusian, Nurhelmi mengaku juga mengerahkan 19 armada pengangkutan. Setelah tiba di Pos RW masing-masing kelurahan, logistik akan diserahkan ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS masing-masing.
Setelahnya, logistik akan ditempatkan di lokasi aman sesuai dengan kondisi masing-masing untuk dipergunakan pemungutan suara pada 14 Februari 2024 besok.
"Jadi nanti setelah logistik sampai di pos RW, jadi tanggung jawab KPPS. Kalau di Johar Baru total ada 396 TPS," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Jakarta Pusat Efniadiyansyah menambahkan, pihaknya hari ini mendistribusikan logistik dari gudang KPU kota ke kantor camat. Setelah sampai di kantor camat dan diterima Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), logistik dibawa ke kelurahan untuk diterima oleh PPS untuk diteruskan ke TPS.
Secara keseluruhan Efniadiyansyah mengaku, terdapat 3.129 TPS se-Jakarta Pusat. Dipastikannya, logistik Pemilu 2024 akan rampung didistribusikan pada hari ini juga.
"Ada beberapa yang transit ke PPS atau kelurahan, itu yang lokasi TPS-nya terdekat saja. Untuk yang lain kemungkinan besar ke lokasi TPS dan transitnya di Sekretariat RW," tandasnya.