Ketua Dekranasda Jakpus Monitor Perajin di Wilayah Kecamatan Johar Baru

Reporter: Lia Magang  | Editor: Andreas Pamakayo

Ketua Dekranasda Jakpus monitor perajin di wilayah Kecamatan Johar Baru. Foto: Maulana

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Administrasi Jakarta Pusat Ucu Jamilah melakukan monitor dan evaluasi perajin di dua lokasi wilayah Kecamatan Johar Baru. Rabu (6/11)

Dua lokasi tersebut yaitu, Fey Attire di Jalan Mardani Raya No.17 RT 002 RW 005 Johar Baru, dan Ashanomira di Gang Pelita 3 No.18 RT 09 RW 06, Kecamatan Johar baru.

Ucu menjelaskan, kegiatan ini merupakan lanjutan kunjungan monitor dan evaluasi oleh Dekranasda Jakarta Pusat yang sebelumnya sudah dilakukan di tiga lokasi di wilayah Kemayoran.

"Kegiatan ini adalah program yang sudah terlaksana sejak tahun lalu yang bertujuan untuk silaturahmi dengan para perajin, untuk memberi masukan dan motivasi juga untuk memberikan semangat. Kali ini kita monitor perajin di Wilayah Kecamatan Johar Baru," katanya.

Baca Juga: 

Ketua Dekranasda Jakpus Monitor Tiga Lokasi Perajin di Wilayah Kemayoran 

Ucu menjelaskan, ini kegiatan rutin dalam satu tahun targetnya tempat yang akan didatangi oleh Dekranasda ada lima tempat, sementara tahun lalu enam tempat.

"Setiap tahunnya ada perajin yang kita kunjungi, dan ini menjadi program rutin tahunan," ujarnya.

Menurutnya, produk-produk pengrajin ini mampu bersaing dipasaran karena Dekranasda selalu melakukan kurasi, ada pula kurasi global yang dilakukan oleh Dekranasda Provinsi dan Dekranasda Jakarta Pusat.

"Insyaallah kualitas tidak diragukan lagi, contohnya, Bu Emil ini produknya sudah masuk kedalam mal-mal. Jadi kualitas di Jakarta Pusat bagus semuanya," ucap Ucu.

Ucu juga berharap dengan adanya kunjungan ini para perajin semakin menunjukkan bahwa Dekranasda Jakarta Pusat berperan dan perhatian kepada perajin.

Sementara itu, pemilik Ashanomira Emilia Nasution mengaku senang dan merasa terhormat Ketua Dekranasda Kota Administrasi Jakarta Pusat mendatangi tempatnya.

"Saya sangat senang dikunjungi oleh beliau dan diberikan dukungan artinya, produk saya diakui dan masuk produk unggulan," tuturnya.

Emilia bergabung dengan Dekranasda pada tahun 2023. Ia menjual produk fesyen muslim seperti, hijab, mukena, dan sajadah travel pouch.

"Saya harap dengan adanya kegiatan ini usaha saya semakin berkembang dan semakin maju. Agar bisa bersaing di nasional dan internasional," harapnya.