Wawali Lepas 32 Kafilah Jakarta Pusat Menuju STQH ke-XXVIII Tingkat Provinsi DKI Jakarta

Reporter: Sigit | Editor: Sulaeman

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Chaidir secara resmi melepas kafilah yang akan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur'an Hadits (STQH) tingkat Provinsi DKI Jakarta. Foto: Zaki

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Chaidir secara resmi melepas kafilah yang akan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur'an Hadits (STQH)  tingkat Provinsi DKI Jakarta ke-XXVIII  di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Walikota Jakarta Pusat, Jumat (15/11).

Chaidir mengatakan, diselenggarakannya STQH ini untuk menumbuhkembangkan kecintaan umat Islam terhadap Al-Qur'an serta dapat memahami isi dan kandungannya.

"Semoga ajang STQH ini dapat mewujudkan generasi muslim qur'ani yang mengamalkan nilai-nilai luhur Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari," ucapnya.

Pada kesempatan tersebut Chaidir juga menyampaikan rasa bangganya kepada dua orang perwakilan Jakarta Pusat yang menjuarai MTQ tingkat Nasional di Provinsi Kalimantan Timur pada September lalu.

"Saya bangga atas prestasi yang diraih oleh saudara Nuril Maulia dan Muhammad Ali Mukti yang telah berhasil meraih juara dalam penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Nasional di Provinsi Kalimantan Timur pada bulan September lalu," ujarnya.

Chaidir berharap semoga para peserta STQH bisa bersaing secara sehat dan memberikan penampilan terbaiknya.

"Saya berharap semoga para peserta STQH Jakarta Pusat bisa bersaing secara sehat dan memberikan penampilan terbaiknya, mudah-mudahan bisa menjadi juara tingkat Provinsi DKI Jakarta," tuturnya.

Sementara itu Ketua LPTQ Kota Administrasi Jakarta Pusat Muhaimin menjelaskan, lomba STQH ke-XXVIII Tingkat Provinsi DKI Jakarta akan berlangsung selama 4 hari di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur.

"Pelaksanaan STQH ke-XXVIII Tingkat Provinsi DKI Jakarta ini akan berlangsung mulai hari ini (15/11/2024) hingga Senin (18/11/2024) mendatang di Kota Administrasi Jakarta Timur," jelasnya.

Jakarta Pusat mengirimkan 32 peserta, tambah Muhaimin, untuk mengikuti lomba STQH di tiga cabang.

"Cabang yang dimaksud adalah tilawatil Qur'an, tahfidz, dan hadits," katanya.