Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Administrasi Jakarta Pusat mengadakan sosialisasi peran Masyarakat Peduli Tramtibum (MPT) dalam mewujudkan ketentraman dan ketertiban umum.
Sosialisasi yang diikuti 100 orang perwakilan MPT dari delapan kecamatan ini berlangsung di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Senin (04/03).
Kasatpol PP Kota Administrasi Jakarta Pusat TP Purba mengatakan, adannya sosialisasi ini untuk menjalin keakraban di antara masyarakat peduli trantibum dengan Satpol PP sebagai mitra dalam hal mengelola trantibum.
Terlebih, lanjutnya, MPT sudah sampai di tahap pelajar dan diharapkan akan sampai ke tahap mahasiswa karena, pengenalan terhadap tramtibum sangat penting.
“Jadi pengenalan terhadap tramtibum ini sangat penting karena bagaimanapun juga kota kita sudah menjadi kota metropolitan, tentunya kita harus memperhatikan faktor-faktor kemanusiaan,” ucapnya.
"Hadirnya MPT akan menciptakan bagaimana kondisi yang aman, tertib, dan tentram sehingga tercipta kota Jakarta menjadi kota global," imbuhnya.
Sementara itu, menurut Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Chaidir, akan ada penambahan tugas kepada jajaran petugas Satpol PP seiring langkah awal mengembangkan kota Jakarta menjadi kota global.
“Pasti ada penambahan tugas terutama dimulai dari menjaga ketertiban dan keamanan apalagi penambahan tugas tentang edukasi sehingga kemampuan dari Satpol PP pun harus di tingkatkan. Kompetensi dalam komunikasi dan dunia digital juga harus ditingkatkan menuju kota global,” ujarnya.
Chaidir juga berharap partisipasi masyarakat dan warga tetap mendukung untuk menjaga ketertiban dan perlindungan di wilayah tempat tinggalnya sendiri dan secara sadar masyarakat bisa menginformasikan perkembangan tramtibum di wilayah sekitar.
Pada sosialisasi ini turut dihadiri, Kepala Suku Badan Kesbangpol Jakarta Pusat, Kepala Bidang Lindungan Masyarakat, Kepala Bagian Tata Pemerintahan, dan jajaran terkait lainnnya.