# TP PKK bersama IIDI menggelar peringatan Hari Ibu. Foto: R Maulana Yusuf

TP PKK Jakpus Peringati Hari Ibu Bersama Ikatan Istri Dokter Indonesia

Peringatan hari ibu setiap tahunnya selalu menghadirkan ruang bagi kita untuk meneguhkan kembali betapa besar peran perempuan dalam keluarga, masyarakat, dan pembangunan bangsa.

Ibu adalah jantung keluarga, sumber kasih sayang, pendidik pertama yang menanamkan nilai moral sekaligus figur yang membentuk karakter generasi masa depan.

Pada kesempatan ini, Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Administrasi Jakarta Pusat bersama Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) menggelar peringatan Hari Ibu, di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Senin (15/12).

Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat Witri Yenny Arifin mengatakan, peringatan Hari Ibu tahun ini mengangkat tema 'Mencegah Kekerasan pada Anak dan Perempuan melalui Optimalisasi Bahasa Cinta'.

"Bahasa cinta adalah cara kita mengekspresikan kasih sayang, perhatian, penghargaan, dan empati, baik melalui tutur kata, sikap, maupun tindakan. Ketika bahasa cinta diterapkan secara konsisten dalam keluarga dan lingkungan sosial, maka akan tercipta ikatan emosional yang kuat, rasa aman, serta kepercayaan diri pada anak dan perempuan. Hal inilah yang menjadi benteng utama dalam mencegah terjadinya kekerasan, baik fisik, psikis, maupun verbal," ujarnya.

Witri mengungkapkan, TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat berkomitmen untuk mendukung upaya pencegahan kekerasan melalui berbagai program pemberdayaan keluarga, edukasi pengasuhan yang positif, serta penguatan ketahanan keluarga.

"Sinergi dengan berbagai pihak, termasuk IIDI menjadi kunci dalam memperluas jangkauan edukasi kesehatan fisik dan mental, serta membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya komunikasi yang penuh cinta dan saling menghargai," ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin menyampaikan apresiasinya kepada TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat dan IIDI Cabang Jakarta Pusat atas kolaborasi yang sangat luar biasa.

"Saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada TP PKK Kota Jakarta Pusat dan IIDI cabang Jakarta Pusat atas kolaborasi luar biasa yang hari ini dapat kita saksikan. Kolaborasi antara organisasi perempuan dan tenaga kesehatan ini bukan hanya memperluas jangkauan edukasi, tetapi juga memperkuat dukungan terhadap upaya pemerintah dalam melindungi perempuan dan anak," ucapnya.

Arifin menjelaskan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat terus berkomitmen dalam memperkuat program perlindungan perempuan dan anak, mulai dari peningkatan layanan pengaduan, penyediaan ruang ramah perempuan dan anak, pendampingan psikologis, hingga edukasi pencegahan kekerasan di masyarakat.

"Peringatan Hari Ibu ini bukan hanya mengenang peran ibu dalam sejarah bangsa, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan keluarga yang harmonis. Semoga nilai-nilai kasih sayang, kepedulian, dan penghargaan yang kita gaungkan dapat terus hidup dalam tindakan nyata di kehidupan sehari-hari," jelasnya.

Di tempat yang sama, Ketua IIDI Cabang Jakarta Pusat Reyziana Chaidir menambahkan bahwa kegiatan ini juga sekaligus memperingati HUT IIDI yang ke-71.

"Acara ini kami selenggarakan dalam rangka memperingati hari Ibu sekaligus HUT IIDI ke-71," kata Reyziana.

"Semoga langkah kecil kita hari ini membawa manfaat luas dan menjadi langkah nyata untuk menunjukkan bahwa ibu terlindungi, anak bahagia, warga berdaya, dan masyarakat sejahtera," tuturnya.

Anak Jakpus Anak Jakpus Stiker Bang Jepe