Pelepasan Karnaval Sarendo-Rendo 2025, di Barat Daya Monumen Nasional (Monas) Gambir, Minggu (14/12) pagi. Foto: Rio Cornelianto
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin mendampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno melepas Karnaval Sarendo-Rendo 2025, di Barat Daya Monumen Nasional (Monas) Gambir, Minggu (14/12) pagi.
Karnaval ini diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta yang merupakan pesta pertunjukan seni budaya betawi dengan mengusung semangat sarendo-rendo, dalam bahasa Betawi artinya ‘beramai-ramai’ serta menghadirkan parade tari topeng.
"Karnaval ini akan menghadirkan parade Tari Topeng, Ondel-ondel, serta kesenian lainnya yang melintasi Sarinah, hingga berakhir di Sisi Selatan Monas," katanya.
Rano menambahkan Karnaval Sarendo-rendo tidak hanya menghadirkan kesenian topeng khas betawi, tetapi juga rangkaian Topeng Nusantara serta mancanegara sebagai simbol keberagaman dan kreativitas budaya Jakarta.
"Karnaval Sarendo-rendo selain menampilkan budaya betawi ada juga mancanegara sebagai simbol keberagaman dan kreativitas budaya Jakarta," ucapnya.
Di sisi lain, Rano juga mengingatkan, besok tanggal 18 sampai 21 Desember akan ada kejuaraan marching band di velodrome, jika ingin melihat anak-anak Indonesia berlomba bermain marching band silahkan datang.
