Plt Wakil Wali Kota Hadiri Deklarasi Bumil Sehat Indonesia

Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo

Deklarasi Ibu Hamil (Bumil) Sehat Indonesia di RPTRA Borobudur. Foto: Malik Maulana

Pelaksana tugas (Plt) Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin menghadiri Deklarasi Ibu Hamil (Bumil) Sehat Indonesia di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Borobudur, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/12).

Iqbal mengatakan, kegiatan ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada ibu hamil tentang pentingnya menjaga kesehatan dan menciptakan keluarga yang mendukung serta menekan angka stunting khususnya di Jakarta Pusat.

"Insya Allah dengan adanya kegiatan ini akan terus disebarluaskan pemahaman terkait materi kesehatan ini sehingga bisa menekan angka stunting," katanya.

Setelah kegiatan ini, lanjut Iqbal, akan ditindak lanjuti oleh seluruh perangkat terkait untuk menjangkau lebih dekat lagi keberadaan ibu hamil yang ada di masyarakat.

"Tentu akan dilakukan pengawasan terhadap masyarakat yang dalam kondisi ibu hamil, tentu bersama perangkat kelurahan, organisasi kemasyarakatan, RT-RW," ucapnya.

"Gencarnya posyandu dan fasilitas pelayanan sosial kembali pasca-pandemi tentu memperluas akses kita menjangkau warga masyarakat yang sedang hamil," imbuhnya.

Di lokasi yang sama Wakil Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengungkapkan, deklarasi ini merupakan inisiasi dari kementerian kesehatan Republik Indonesia untuk memberikan dukungan kepada ibu hamil.

"Tujuan deklarasi ini menjadikan ibu hamil sehat dan bahagia, jadi masa persalinan dan kehamilan masa yang sehat dan memberi kebahagiaan, ini juga termasuk upaya percepatan penurunan stunting," ungkapnya.

Ani menuturkan dalam kegiatan ini ada dua intervensi yang dilakukan yaitu, menurunkan angka kematian ibu dan percepatan penurunan stunting.

"Sebetulnya program ini sudah ada dan kita tingkatkan lagi, seperti kalau dulu programnya minimal empat kali pemeriksaan sekarang ditingkatkan menjadi 6 kali yaitu pemeriksaan dengan ketemu dokter dan dua kali menjalani USG," tuturnya.