Aspem Jakpus Tinjau Kerja Bakti di RW 06 Kelurahan Kampung Bali

Reporter: Dwi Arif | Editor: Andreas Pamakayo

Aspem meninjau pelaksanaan kegiatan kerja bakti di wilayah RW 06, Kelurahan Kampung Bali. Foto: Dwi Arif

Asisten Pemerintahan (Aspem) Setko Administrasi Jakarta Pusat Denny Ramdany meninjau pelaksanaan kegiatan kerja bakti di wilayah RW 06, Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (13/8) pagi.

Sebelum melaksanakan kegiatan kerja bakti, Denny Ramdany dalam apel pagi memberikan arahan kepada 100 anggota gabungan yang terdiri dari Sudin SDA, PPSU, Pertamanan dan Hutan Kota, Lingkungan Hidup, Satpol PP, FKDM, LMK, PKK, Karang Taruna, serta masyarakat RW 06.

"Tadi diawali apel pagi, Alhamdulillah pada kegiatan kerja bakti ini terpadu dengan masyarakat di lingkungan RW 06 Kelurahan Kampung Bali, artinya selain kegiatan kerja bakti ini, silaturahmi seluruh masyarakat berjalan dengan baik," ucapnya, didampingi oleh Wakil Camat Tanah Abang Dwiarti Indriyani Utami dan Sekretaris Kelurahan Kampung Bali Redy. 

Setelah pelaksanaan Apel, Denny bersama jajarannya mulai menyebar dan menyisir ke dalam lingkungan RW 06 untuk bergotong royong membersihkan saluran air dan sampah-sampah.

Dia mengatakan, turap dan saluran air di sisi kanan dan kiri sudah baik namun, di saluran besar masih ada sumbatan yang disebabkan oleh sampah, oleh karena itu nantinya akan diberlakukan penindakan yustisi terhadap oknum-oknum yang masih membuang sampah sembarangan.

"Tadi ada saluran besar yang memang masalah utamanya ialah sumbatan oleh sampah, walaupun turap sisi kanan dan kirinya sudah baik namun, karena alirannya tersumbat sampah jadi terganggu. Ini perlu adanya penindakan hukum supaya ada efek jera, kedepannya akan kita programkan penindakan yustisi agar ada efek jera ketika masyarakat membuang sampah sembarangan ke saluran maupun sungai," katanya.

Menurut Denny, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat terus menggencarkan imbauan kepada warga masyarakat agar menjaga lingkungannya dengan tidak membuang sampah sembarangan, dari level RT, RW, kelurahan, kecamatan, dan kota. 

Di sisi lain, terkait dampak polusi udara, ia berpesan kepada seluruh warga untuk peduli dan lebih sadar dengan lingkungannya dalam rangka mengurangi polusi udara.

"Dalam hal ini harus ada kepedulian dari seluruh warga, begitu juga untuk petugas dan tokoh masyarakatnya juga harus mengingatkan, apapun hal yang berdampak negatif harus segera dibenahi dan sekali lagi untuk masyarakat mari bergotong royong untuk menjaga lingkungannya agar udara yang kita hirup juga baik," jelasnya.

Denny juga berharap dengan adanya kegiatan kerja bakti dan gerebek lumpur ini, mudah-mudahan menjadi penyemangat bagi masyarakat supaya tetap menjaga lingkungannya. 

"Mau tidak mau masyarakat lah yang menjaga lingkungan, apabila semua ini bisa ditanggung jawab bersama, maka kampung dan lingkungan kita aman, terkendali, dan terjaga," tutupnya.