Kelurahan Serdang Distribusikan PMT Lokal Bagi 10 Balita
Reporter: Zaki Ahmad Thohir | Editor: Andreas Pamakayo
Sebanyak 10 balita yang masuk dalam kategori kurang gizi diberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal atas kolaborasi Kelurahan Serdang dengan Sudin Kesehatan (Sudinkes) Kota Administrasi Jakarta Pusat.
Pendistribusian PMT yang dilaksanakan di aula kantor Kelurahan Serdang ini dilengkapi dengan penimbangan berat badan balita serta pemberian materi oleh pihak Puskesmas Pembantu Serdang.
Lurah Serdang Nurpandi mengatakan, untuk makanan yang diberikan terdiri dari nasi, sayur, protein berupa daging serta ada buah.
“Untuk nasinya dibentuk seperti hewan atau yang lainnya, ini bertujuan untuk menarik perhatian anak agar mau makan dengan lahap,” ujarnya didampingi Sekretaris Kelurahan Serdang Imron, Senin (26/8).
Nurpandi berharap penyelesaian masalah anak stunting bukan melulu dari pemerintah, namun juga perlu perhatian keluarga dari anak tersebut seperti, menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Selain itu, apabila dapat bantuan PMT anaknya lah yang harus mengkonsumsinya.
Sementara itu, Staf Puskesmas Pembantu Kelurahan Serdang Agung menambahkan, selain PMT lokal, anak kurang gizi juga diberikan kudapan yaitu, susu sapi atau cemilan bergizi lainnya pada pukul 10.00-12.00 WIB sedangkan PMT Lokal untuk makan siang dari pukul 12.00-14.00 WIB.
“Untuk anak kurang gizi, intervensinya dilakukan selama 56 hari, di Kelurahan Serdang sendiri sudah berjalan dari bulan Juli silam dan berakhir nanti di 6 September 2024 mendatang,” katanya.
Menurut Agung, pihaknya juga melakukan edukasi terkait kesehatan maupun gizi pada anak dalam kegiatan posyandu ataupun bisa juga konseling pribadi di puskesmas.
“Saya berharap keluarga dalam hal ini orang tua memiliki peranan penting dalam mengentaskan kurang gizi pada anak, jadi sejak dalam kandungan itu sudah semestinya diperhatikan asupannya, sehingga kalau sudah diperhatikan sejak dini, saya rasa masalah ini tidak akan muncul," tutupnya.