Penertiban PKL di kawasan Pasar Senen. Foto: Malik Maulana
Sebanyak 150 petugas gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat dikerahkan menertibkan dan menghalau pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar kawasan Pasar Senen, Rabu (15/10).
Penertiban diawali apel bersama ratusan petugas gabungan terdiri dari Satpol PP, PPSU, Perhubungan, Bina Marga, Polri, dan TNI di halaman Pasar Senen dipimpin Kasatpol PP Kota Administrasi Jakarta Pusat TP Purba didampingi Camat Senen Prasetyo Kurniawan.
TP Purba mengatakan, pihaknya menggelar penertiban menindaklanjuti permohonan PT Transjakarta yang mengeluhkan keberadaan pedagang yang mengokupasi trotoar di Pasar Senen Blok 3.
Pengaduan serupa juga disampaikan warga melalui media sosial terkait kesemrawutan pedagang di kawasan Pasar Senen dan sekitarnya.
"Kami sudah berulang kali melakukan sosialisasi dan menertibkan pedagang yang berjualan di atas trotoar di kawasan Senen," ujarnya.
Sementara itu, Camat Senen Prasetyo Kurniawan menambahkan, penertiban dan penghalauan PKL berada di sejumlah titik yakni, sepanjang Jalan Senen Raya, Stasiun Senen hingga sepanjang Pasar Senen dari Bok I hingga 6.
"Penertiban dilakukan untuk mengantisipasi pedagang makanan dan minuman terutama pakaian bekas mengokupasi jalan sehingga warga dapat menggunakan fasilitas umum trotoar secara aman dan nyaman," ujarnya.
Dia memaparkan, petugas dari kecamatan maupun kelurahan secara rutin juga telah melakukan penataan di kawasan Senen, Jalan Salemba, dan Kramat Raya serta Jalan Diponegoro.
"Petugas dari kecamatan maupun kelurahan melakukan pengawasan baik secara stasioner maupun mobile guna memastikan tidak ada pedagang berjualan di atas trotoar," paparnya.
Prasetyo berharap adanya penertiban yang digelar oleh petugas gabungan Pemkot Jakarta Pusat sore hari ini akan berdampak semakin terkendali, tertib serta fasilitas umum dapat dipergunakan oleh warga.
"Saya juga berharap pedagang di kawasan Senen dapat berjualan pada tempat yang telah disediakan," tandasnya.
