Pelaksana Pemberdayaan Duta Baca di Kelurahan Paseban. Foto: pusat.jakarta.go.id
Dalam rangka memperingati Hari Guru Sedunia, Kelurahan Paseban menggelar kegiatan Pemberdayaan Duta Baca dengan mengangkat tema 'Kolaborasi Cerdas: Peran Guru dan Orang Tua sebagai Pintu Pertama Literasi Anak'.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Lurah Paseban Hagi Teugeuh, di RPTRA Annur, Kelurahan Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Selasa (7/10) kemarin.
Hagi mengatakan, pentingnya menggaungkan sinergi antara guru dan orang tua dalam membangun budaya literasi sejak usia dini.
"“Literasi adalah pondasi masa depan anak. Peran aktif guru dan orang tua sangat penting dalam membentuk kebiasaan membaca dan berpikir kritis pada anak," katanya didampingi Bunda PAUD Kelurahan Paseban, katanya saat dikonfirmasi, Rabu (8/10).
Menurut Hagi, dengan semangat kolaborasi, peringatan Hari Guru Sedunia ini tidak hanya menjadi momen apresiasi terhadap guru, tetapi juga panggilan bersama untuk memperkuat ekosistem literasi di rumah, sekolah, dan lingkungan masyarakat.
"Kegiatan itu menghadirkan seminar literasi, sosialisasi program Wajib Belajar 13 Tahun, serta sosialisasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (G7KAIH) dalam memperkuat ekosistem literasi," ucapnya.
"Kita juga mengundang guru PAUD se-Kelurahan Paseban yang ada 10 PAUD dan para orang tua murid, imbuhnya.
Turut hadir dan memberikan dukungan antara lain Duta Baca Jakarta Pusat sebagai narasumber dan jajaran terkait lainnya.