Plh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat membuka sosialisasi Jakstroke 360. Foto: Zaki Ahmad Thohir
Jakstroke 360 merupakan pengembangan sistem yang dapat diakses melalui Jaksehat dan merupakan mekanisme tata kelola penanganan stroke yang komprehensif serta terintegrasi. Sosialisasi ini diinisiasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan Jakarta.
Pada kesempatan ini, Plh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Eric PZ Lumbun membuka sosialisasi Jakstroke 360 dengan tema 'Strategi Penanganan Stroke di Jakarta Kota Global, Deteksi Dini, Rujukan Cepat, dan Rehabilitasi Stroke'.
Eric mengatakan, stroke merupakan penyebab kematian dan kecacatan di Indonesia khususnya Jakarta, penyebabnya karena keterlambatan dikenali dan ditangani.
“Oleh karena itu, RSUD Tarakan menerapkan strategi penguatan penanganan stroke melalui sistem Jakstroke 360 ini,” kata Eric di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat Jalan Tanah Abang I, Gambir, Rabu (27/8).
Pelaksanaan Jakstroke, lanjut Eric, didukung oleh keterlibatan quick wins Gubernur Provinsi DKI Jakarta, maka diperlukan partisipasi aktif kader Dasawisma.
"Melalui kegiatan pendataan keluarga, kader Dasawisma dapat mengenali warga dengan faktor resiko stroke dan mengerahkan mereka memanfaatkan fitur deteksi dini pada aplikasi Jakstroke," ujarnya.
Sementara itu, Wakil 4 Bidang Kesehatan Keluarga dan Lingkungan TP-PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat Lusya Agustina menuturkan melalui kegiatan diharapkan semua dapat memahami gejala stroke sejak dini serta cara cepat penanganannya.
"Untuk itu saya mengajak seluruh kader PKK Jakarta Pusat dan Dasawisma untuk aktif berpartisipasi serta mendukung program Jakstroke 360, yang dimulai dari diri kita sendiri juga keluarga dengan menerapkan pola hidup sehat," ucapnya
Lusya memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi Jakstroke ini dan berharap mendapatkan manfaat khususnya masyarakat Jakarta Pusat.
Hadir dalam sosialisasi ini Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra) Sekko Jakarta Pusat Reza Pahlevi, Direktur RSUD Tarakan dr. Weningtyas Purnomorini, MARS, kader Dasawisma Jakarta Pusat baik online maupun via daring.
