Penertiban di sepanjang Jalan Bungur Raya. Foto: Malik Maulana
Petugas gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat melakukan penertiban parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL) sekaligus penataan kawasan di sepanjang Jalan Bungur Raya depan Pasar Senen hingga Terminal Senen, Selasa (19/8).
Penertiban dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Setko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting yang diawali apel bersama di GOR Senen.
Bakwan Ferizan Ginting mengatakan, penertiban dan penataan kawasan yang digelar hari ini bertujuan mengembalikan hak para pejalan kaki serta kenyamanan kepada pengendara lalu lintas.
"Saya meminta Satpol PP, Sudin Perhubungan dan UPT Perparkiran bersama melakukan langkah konkret di penertiban dan penataan kawasan di sepanjang Jalan Bungur sehingga memiliki nilai manfaat lebih yang dapat dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.
Asekbang mengungkapkan, penertiban dan penataan kawasan yang difokuskan dari depan Pasar hingga Terminal Senen juga dimaksudkan untuk mengedukasi warga agar menaati aturan yang berlaku.
"Kita dorong parkir kendaraan bermotor di bahu jalan masuk ke gedung parkir lantai 4 Pasar Senen," ungkapnya.
Sementara itu, Kasatpol PP Kota Administrasi Jakarta Pusat TP Purba menjelaskan, sebanyak 250 personel gabungan dikerahkan dalam penertiban dan penataan kawasan di sepanjang Jalan Bungur Raya atau persisnya depan Pasar hingga Terminal Senen.
"Perugas gabungan dikerahkan terdiri dari Satpol PP, Sudin Perhubungan, UP Perrparkiran, Polri dan TNI, PPSU, Bina Marga, Sumber Daya Air, Pertamanan dan Hutan Kota," jelasnya.
Dia menambahkan, pihaknya juga telah mensosialisasikan kepada pedagang agar tidak mengokuptasi trotoar untuk berdagang sehingga menghalangi pejalan kaki.
"Kami juga mengimbau pedagang yang berjualan di atas trotoar tidak menutup akses sehingga pejalan kaki tidak berjalan di bahu jalan yang dapat membahayakan keselamatan," tambahnya.
