Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin. Foto: Angga Rizkyanda
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin memimpin rapat Konsultasi dan Monitoring Evaluasi (Monev) Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) di salah satu hotel kawasan Kecamatan Kemayoran, Selasa (28/10).
Arifin mengatakan, rapat konsultasi dan monev ini merupakan momen penting untuk membahas serta mencari solusi atas masalah atau kendala yang dihadapi dalam pencapaian target Bulan Dana PMI Jakarta Pusat Tahun 2025.
Menurutnya, target Bulan Dana PMI tahun ini dapat dicapai dengan memperkuat komitmen dan sinergi dengan semua komponen yang ingin bergerak bersama untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dalam bentuk berbagai kegiatan kemanusiaan.
“Kita bisa menggali potensi di semua lapisan masyarakat dengan berbagai sektor usaha dan lain sebagainya sehingga kita secara optimis mencapai target yang ditetapkan pada Bulan Dana PMI 2025,” ujarnya.
“Kita juga bisa mencari relasi maupun mencari mitra dari berbagai aspek yang bisa men-support atau memberikan dukungan dalam pengumpulan Bulan Dana PMI yang ada di wilayah Jakarta Pusat,” tambahnya.
Dengan kontribusi berbagai pihak, lanjut Arifin, nantinya dana yang terkumpul pada Bulan Dana PMI akan dikembalikan kepada masyarakat yang membutuhkan di Jakarta Pusat dalam berbagai aktivitas sosial kemanusiaan.
“Kita bergerak untuk masyarakat, nantinya dana ini akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk aktivitas kemanusiaan seperti, peningkatan pelayanan donor darah, pelayanan penanggulangan bencana dan sosial, pelayanan kesehatan, serta pembinaan PMR, dan relawan,” tegasnya.
“Mudah-mudahan kita semua bisa menuntaskan apa yang menjadi target dalam penerimaan PMI Tahun 2025 ini dan mudah-mudahan pemanfaatannya pun bisa lebih baik lagi daripada tahun kemarin,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua PMI Jakarta Pusat Asep Djuanda Sunarya memaparkan, hingga 28 Oktober dana yang terkumpul sementara sebesar Rp3.710.206.773 atau 39,8 persen dari potensi atau target yang ditetapkan yaitu Rp9.346.000.000.
“Rapat konsultasi dan monitoring evaluasi ini mengundang seluruh UKPD terkait. Karena, dari target yang ingin dicapai UKPD sebesar 4,5 miliar, saat ini baru terkumpul 2,5 miliar,” ujarnya.
Asep berharap, hingga akhir November seluruh UKPD maupun pihak-pihak terkait dapat berpartisipasi untuk mencapai target Bulan Dana PMI yang akan digunakan untuk berbagai kegiatan kemanusiaan bagi masyarakat.
“Waktu efektif yang akan kita lewati kurang lebih 30 hari lagi sehingga saya berharap bapak/ibu sekalian untuk bisa bersama-sama berpartisipasi mencapai target yang kita inginkan,” tuturnya.
Acara ini turut dihadiri, Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Eric PZ Lumbun, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekko Jakarta Pusat M Reza Pahlevi, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Ahmad Joehandi, Kepala Bagian Perekonomian Jakarta Pusat M Yasin Pasaribu, dan Kepala Bagian PKLH Setko Administrasi Jakarta Pusat Martua Sitorus.