Pemprov dan Kejati DKI Jakarta Tambah Armada dalam Pengisian Tabung Oksigen di RSUD Tarakan
Reporter: Andreas Pamakayo | Editor: M. Shendy Adam F
Dalam rangka percepatan penanganan pasien Covid-19 diperlukan ketersedian oksigen yang cukup. Bukan hanya jumlah tabungnya, tetapi juga bagaimana distribusi tabung oksigen tersebut dipastikan lancar.
Untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta memberikan bantuan armada untuk pengisian tabung oksigen bagi sejumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), salah satunya RSUD Tarakan, Jakarta Pusat. Pemprov DKI Jakarta menurunkan armada dari Dinas Sumber Daya Air dan Dinas Lingkungan Hidup untuk melengkapi bantuan kendaraan dari Kejati DKI Jakarta.
Baca Juga:
Sudin SDA Jakpus Bantu Distribusi Tabung Oksigen di Lima RSUD
Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat Riono Budi Santoso yang mewakili Kejati DKI Jakarta mengatakan, ada dua kendaraan operasional yang digunakan dalam pengisian tabung oksigen.
"Kami menurunkan dua armada berupa mobil pick up. Namun jika dibutuhkan penambahan ada kendaraan tahanan yang dimungkinkan untuk pendistribusian tabung oksigen," katanya usai pelepasan distribusi pengisian tabung oksigen, di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Senin (12/7).
Di tempat yang sama, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma meyakini bahwa dengan adanya kolaborasi ini akan memastikan ketersediaan oksigen di RSUD Tarakan aman.
"Ada 60 tabung oksigen milik RS Tarakan dibawa untuk diisi kembali dan tidak terputus dengan penambahan armada untuk mengisi tabung oksigen, sehingga ketersediaan oksigen ini benar-benar terpenuhi di RS Tarakan dalam penanganan pasien Covid-19," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Tarakan Dian Ekowati menerangkan bahwa telah mengantisipasi tabung oksigen saat lonjakan kasus Covid-19 meningkat, terlebih adanya bantuan armada untuk mengisi tabung oksigen.
"Alhamdulilah, Kejati sudah mendukung penyediaan tabung oksigen. Sementara dengan bantuan kendaraan operasional yang diberikan merasa sangat terbantu, karena biasanya kami hanya bisa satu rit (satu kendaraan bolak-balik) karena begitu banyaknya tabung yang harus segera diisi," terangnya.
"Dengan bertambahnya armada dari Pemprov dan Kejati DKI Jakarta, sangat membantu kami untuk mempercepat penyedian tabung oksigen yang terisi di RS Tarakan. Ada tiga distributor dalam pengisian tabung oksigen, di Pulo Gadung, Cikarang, dan Karawang," imbuhnya.