Wawali Hadiri Raker Kesehatan Daerah  Tahun 2023

Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo

Wawali Administrasi Jakarta Pusat Chaidir menghadiri raker Kesda. Foto: Maulana

Wakil Wali Kota (Wawali) Administrasi Jakarta Pusat Chaidir menghadiri rapat kerja (raker) Kesehatan Daerah (Kesda) DKI Jakarta Tahun 2023, di salah satu hotel Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (3/7).

Raker yang diawali dengan penampilan paduan suara para dokter dan Tari Kembang Kemayoran dari perwakilan Puskesmas Kecamatan kemayoran ini dibuka oleh Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta Widyastuti yang ditandai dengan pemukulan gong, serta pemotongan pita.

Chaidir mengatakan, raker Kesda Tahun 2023 pasca-pandemi ini lebih gebyar demi menciptakan suatu karya yang terbaru untuk Jakarta dan menyongsong suksesnya Jakarta untuk Indonesia. 

“Raker ini berlangsung sampai besok dan besok akan dihadiri oleh Pak Pj Gubernur, Sekda, dan Kemenkes. Mungkin akan ada arahan-arahan transformasi layanan kesehatan pasca-pandemi covid," katanya.

“Saya sudah lihat dan berkeliling di sini, layanannya sangat dinamis dan sudah modern. Mudah-mudahan nanti tambah modern lagi untuk pelayanan kesehatan di Jakarta," imbuhnya.

Chaidir menuturkan, untuk transformasi layanan di Jakarta Pusat sudah sangat dinamis bahkan RSUD di Jakarta Pusat memiliki layanan unggulan.

"Kalau transformasi layanan di Jakarta Pusat sudah sangat dinamis sekali, terutama di Jakarta Pusat punya Rumah Sakit Tarakan itu bisa melakukan pelayanan secara Tipe A, terutama ada pelayanan unggulan berkaitan dengan jantung. Spesialis jantung yang sudah mendekati setara dengan Rumah Sakit Harapan Kita secara nasional," tuturnya.

Chaidir juga berharap agar pelayanan kesehatan terus siap tanggap dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat khususnya masyarakat di Jakarta dan sekitarnya sertab secara umum untuk masyarakat Indonesia,"harapnya.

Sementara itu, Kepala Puslatkesda Provinsi DKI Jakarta Nisma Hiddin menambahkan, Jakarta memiliki pusat pelatihan kesehatan khusus sehingga kekuatan untuk mentransformasi layanan kesehatan didukung oleh pelatihan peningkatan kompetensi sumber daya manusia. 

"Di Jakarta hampir setiap tahun ada pelatihan dan disesuaikan kebutuhannya sehingga, apa yang dibutuhkan oleh seluruh layanan dan seluruh program di DKI Jakarta melalui dinas kesehatan bisa terpenuhi," tambahnya.

Turut mendampingi Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Asminkesra Kota Administrasi Jakarta Pusat Reza Phahlevi, dan Kasudin Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat Rismasari.