Muslimat NU Cabang Jakpus Gelar Raker II di Kantor Wali Kota

Reporter: Iman | Editor: Iman

Raker Organisasi Muslimat Nahdlatul Ulama. Foto: pusat.jakarta.go.id

Organisasi Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Cabang Jakarta Pusat melaksanakan rapat kerja (raker) II, di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Sabtu (14/9).

Pada kesempatan ini, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menyatakan, raker kali ini adalah wadah yang strategis untuk merencanakan, mengevaluasi, dan menguatkan berbagai program serta kegiatan.

"Raker ini adalah wadah penguatan berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat nilai-nilai keagamaan serta sosial," ujarnya, dalam sambutan yang dibacakan Ketua Sub Kelompok PKMS Bagian Kesra Setko Administrasi  Jakarta Pusat Muhamad Holid.

Mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi DKI Jakarta ini menambahkan, bahwa organisasi Muslimat NU telah berkontribusi besar dalam berbagai bidang seperti, pendidikan, kesehatan, hingga sosial kemasyarakatan.

"Kita harus menyadari bahwa tantangan yang kita hadapi tidaklah kecil. Di era yang serba cepat dan penuh perubahan ini, penting bagi kita selalu adaptif dan inovatif," ucapnya. 

Dhany juga menekankan agar semangat gotong royong dan kebersamaan harus terus dipupuk dan diperkuat agar visi dan misi organisasi bisa terwujud.

Terakhir Dhany mengucapkan terima kasih kepada segenap jajaran pengurus Muslimat NU Jakarta Pusat yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan acara ini.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dan berkontribusi dalam pelaksanaan rapat kerja ini. Semoga segala usaha dan dedikasi kita mendapatkan rido dan berkah dari Allah Subhanahu Wataala," tutup Dhany.

Untuk diketahui, hadir pada kegiatan ini Ketua PW Muslimat NU DKI Jakarta Hizbiyah Rochim, Ketua PCNU Jakarta Pusat Saifuddin, Ketua PC Muslimat NU Jakarta Pusat  Rochyati, perwakilan  Kemenag Jakarta Pusat, Ketua MUI Jakarta Pusat K.H. Robi Fadil Muhammad, Koordinator BAZNAS (BAZIS) Jakarta Pusat Raja Mohd Zamzami, dan perwakilan Sudin Kesehatan Jakarta Pusat.