75 SD di Jakarta Pusat Akan Diperiksa Kecacingannya

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakarta Pusat akan melakukan pemeriksaan kecacingan terhadap anak murid sekolah dasar (SD) di 75 sekolah yang ada di Jakarta Pusat. Pemeriksaan akan dilakukan 24 November hingga 9 Desember mendatang.

Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede mengapresiasi langkah pemeriksaan kesehatan kecacingan terhadap murid SD. Ia menilai pemeriksaan kesehatan juga menumbuhkan budaya hidup sehat sejak dini.

"Kita berharap nanti hasil pemeriksaan kesehatan kecacingan murid SD di Jakarta Pusat bebas," harap Mangara saat ditemui di kantor Walikota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang 1, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (18/11).

Sementara itu, Kepala Suku Dinas (Kasudin) Kesehatan Jakarta Pusat, Yudhita Endah mengatakan pemeriksaan ini merupakan program dari Kementerian Kesehatan (Kemensos) Republik Indonesia (RI). Langkah pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakah murid SD terkena sakit cacing.

"Sudah 15 tahun tidak pernah ada pemeriksaan kesehatan. Kita juga tidak tahu berapa jumlah siswa yang kena maka dari itu ini juga sebagai langkah data bagi kami," terangnya.

Jika dalam pemeriksaan kesehatan didapatkan murid yang cacingan akan diberikan pengobatan.  Pemberian obat dilihat dari besaran berapa persen yang terkena. Apabila kurang dari 50 persen maka akan diberikan obat satu tahun sekali. Sedangkan di atas 50 persen akan diberikan obat sebanyak dua kali dalam satu tahun.

"Keuntungan pemberian obat cacing yaitu bisa menurunkan angka tidak masuk sekolah hingga 25 persen, menurunkan kurang gizi, anemia dan meningkatkan pertumbuhan," terangnya.

(Christ Kominfomas JP)