Pawai Ta’aruf, Bazar dan Palang Pintu Meriahkan STQ Jakpus

• Pemerintahan
•   24 Nov, 2016
• 13819

Penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat Kota Jakarta pusat diawali pawai Ta’aruf oleh para kafilah dari delapan kecamatan se-Jakarta Pusat. Pawai dimulai dari Jalan Majapahit menuju Kantor Walikota. Iringan pawai sesampai di Kantor Walikota Jakarta Pusat disambut oleh Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede, Wakil Walikota, Bayu Meghantara, Seko, Zainal dan para SKPD-UKPD di Lobby Kantor Walikota setempat, Kamis (24/11).

Selain pawai Ta’aruf pelaksanaan STQ juga diramaikan dengan palang pintu dan Bazar yang digelar PKK se Kecamatan Jakarta Pusat.

Menurut Mangara, penyelenggara STQ selain mencari bibit qori dan qoriah terbaik yang nantinya bisa mewakili Jakarta Pusat ke tingkat yang lebih tinggi lagi, STQ juga merupakan sarana untuk menjaga dan menumbuhkan kecintaan pada Al-Qur’an. Dimana didalamnya terkandung motivasi dan dorongan agar kita giat belajar dalam seni membaca Al-Qur’an (Qiro’at), Tata acara membaca Al-Qur’an (Tajwid) serta tafsir Al-Qur’an.

“Untuk itu kepada para Qori-qoriah, hafidz-hafidzoh supaya berjuang keras untuk bisa meraih  ke tingkat nasional, sehingga wilayah Jakarta Pusat kembali menjadi juara tingkat nasional seperti yang telah diraih oleh seniornya saat MTQ ke XXIII di Bima, NTT tahun 2015,” ujar Mangara.

Walikota minta kepada dewan hakim tidak hanya dapat menilai dari sisi penampilan saja, tetapi juga lihat bakat dan potensi yang mereka miliki, baik itu Qiro’at, Tajwid serta pendekatan yang disebut Dzaukussalim ( naluri/perasaan yang halus). Sehingga diharapkan akan muncul  qori-qoriah yang dapat mengharumkan nama Kota Jakarta Pusat.

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), M. Fahmi, menjelaskan jumlah Kafilah yang ikut dalam STQ Tingkat Kota sebanyak 96 Kafilah dari delapan Kecamatan se Jakarta Pusat. Bidang yang dilombakan yaitu bidang tilawah Anak-anak Putra-Putri 28 peserta, Tilawah Dewasa Putra-Putri 26 peserta, Tahfidz 1 Juz+ Tilawah Putra-Putri 22 peserta, Tahfiz 10 Juz Putra/ri 5 peserta, 20 Juzz 1 peserta, 30 Juz 1 peserta dan Tafsir Putra-Putri 3 peserta.

“Penyelenggaraan STQ dimaksudkan untuk menumbuhkembangkan pemahaman pada pengamalan isi kandungan Al-Qur’an yang nantinya akan diikutsertakan pada seleksi tilawatil Qur’an tingkat Provinsi DKI Jakarta. STQ berlangsung satu hari dan pelaksanaannya  di ruang Serbaguna dan Masjid AL-Fauz Kantor Walikota Jakarta Pusat,” ujarnya. (Day Kominfomas JP)