Ulama Harus Terus Melakukan Tauzianya
Reporter: Kominfotik JP | Editor: Kominfotik JP
Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede, mengatakan, saya sangat mendukung dan bangga atas digelarnya Tabliq Akbar dan Ruqyah yang dilaksanakan oleh Majlis Taklim Baitul Akbar dan warga masyarakat Johar Baru. Diharapkan dengan adanya Ruqyah ini, Kampung Johar baru yang dulunya dikenal dengan kampung tawuran akan berubah menjadi kampung yang penuh damai, tandas Mangara Pardede mewakili Gubernur DKI Jakarta pada acara Tabliq Akbar dan Ruqyah bersama, di jalan Baladewa, Kel.Tanah Tinggi, Johar Baru, Rabu (16/3).
Perananan ulama sangat penting untuk memberikan tauziah.
“Saya minta Ulama supaya terus melakukan Tauziahnya agar warga masyarakat Johar Baru dapat meningkatkan iman dan taqwanya sehingga nantinya Johar Baru menjadi kampung yang damai,“ jelas Mangara.
Hadir pada pelaksanaan tersebut Asisten Kesra, M. Fahmi, Ka. Bag Bintal, Syamsudin dan Camat Johar Baru, Edy Suryadi.
“Mari kita ubah Johar Baru menjadi Kampung yang damai. Untuk itu bagi para pemuda supaya mengikuti Tabliq akbar yang tauziahnya akan disampaikan oleh AA Gym. seperti kita ketahui K.H. AA Gym merupakan ulama besar, renungkan apa yang disampaikan oleh Ustadz kondang tersebut”, demikian Mangara mengatakan dalam sambutannya.
“Mudah-mudahan dengan digelarnya tabliq akbar dan ruqyah ini dapat menyejukan hati warga masyarakat, bukan menghadirkan dan menyulut konflik antar warga, bukan itu yang kita harapkan, tetapi kampung yang penuh damai dan sejahyera”, tambah Mangara.
Ketua Majlis Taklim Baitul Akbar, Yuki Syafaat Kuncoro, menjelaskan, tabliq akbar dan ruqyah yang digelarnya bersama warga masyarakat Johar Baru bertujuan untuk menyatukan warga masyarakat Johar Baru, supaya nantinya setelah dilakukan Ruqyah mendengarkan tauziah yang disampaikan oleh Ustadz Aa Gym diharapkan warga masyarakat tidak ada lagi yang melakukan tawuran.
“Kami ingin kampung Johar Baru menjadi kampung yang penuh damai bukan kampung tawuran.” Ayo warga masyarkat Johar Baru mulai sekarang kita damai tidak ada kata tawuran, tawuran akan merugikan semua pihak”, ucap Yuki. (AD)