Ratusan Hewan Kurban Di Jakarta Pusat Telah Diperiksa

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Suku Dinas Kelautan Perikanan dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Pusat telah memeriksa 800 hewan kurban di 18 titik di wilayah Jakarta Pusat. Dipastikan seluruh hewan kurban sehat dan cukup umur untuk dikorbankan.

Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede didampingi Kepala Suku Dinas Kelautan Perikanan, dan Ketahanan Pangan (KPKP) Bayu Sari Hastuti, Camat Tanah Abang Dedi Arif, Kasie Peternakan Hasudungan menijau lokasi penampungan.

Mangara Pardede mengatakan, pihaknya memastikan lahan yang di sewa oleh pemkot Jakpus tersebut untuk para penjual hewan qurban digunakan sebaik-baiknya oleh para pedagang.

"Saya meninjau kesiapan air, penerangan dan tentu saja kesehatan hewan saat inj, saya lihat semua sudah memenuhi standar," ujar Mangara usai melakukan peninjauan, Rabu (23/8).

Mangara juga sempat bertanya kepada pedagang asal dari hewan qurban tersebut, "Tadi saya juga tanya ke pedagang asal sapi ini, seluruhnya doambil dari madura, Jawa Timur," terangnya.

Ia juga mempersilahkan pedagang hewan qurban siapa saja untuk berjualan ditempat ini, asalkan kesehatan hewan yang dijual terjaga. Dirinya juga menghimbau para pedagang untuk tidak berjualan diatas trotoar, kami sediakan tempat ini untuk pedagang gratis, asal hewanya sehat, kalau masih ada yang bandel kita lakukan pendekatan persuasif.

"Kalau masih tetap membandel kita tertibkan, " tegasnya.

Sementara itu, Kasudin KPKP Bayu Sari Hastuti mengatakan pihaknya sudah memeriksa 800 hewan kurban. Jumlah tersebut berdasarkan dari 18 lokasi titik seperti di wilayah Kemayoran, Sawah Besar, Johar Baru, Tanah Abang.

"Kita juga masih terus lakukan pemeriksaan hingga H-1. Dan wilayah lain juga akan diperiksa," terangnya.

Bayu juga berpesan kepada seluruh pembeli untuk membeli hewan kurban yang diberi spanduk dan stiker dari Sudin KPKP.

(Kominfotik JP Christ)