Magrib Mengaji di Jakpus Dicanangkan

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Wali Kota Jakarta Pusat,  Bayu Meghantara mengapresiasi dicanangkanya kegiatan magrib mengaji usai sholat magrib berjamaah.

"Ayo kita bangkitkan kembali tradisi mengaji yang telah lama hilang," ungkap Bayu didampingi Sekretaris Kota, Iqbal Akabaruddin,  Asisten Kesra,  M. Fahmi dan Camat Cempaka Putih,  Andri Ferdian, saat mencanangkan program magrib mengaji di masjid Jami Al Furqon,  Kelurahan Rawasari, Cempaka Putih,  Jakarta Pusat, Sabtu malam (22/12).

Bayu juga meminta selain mengaji,  anak-anak juga dibekali ilmu pengetahuan umum serta belajar matamatika, bahasa inggris, bahasa indonesia, Ilmu Pengatahuan Alam (IPA) serta pelajara lainnya. Sehingga, diharapkan dapat menambah kemajuan anak memahami pelajaran di sekolah.

"Selain pintar mengaji anak juga jadi pintar dalam ilmu formal," tambah Bayu.

Ketua Forum Jakarta Magrib Mengaji (FJMM) DKI Jakarta, Ustadz  H. Aslih Ridwan mengatakan program  Magrib mengaji akan terus didengungkan hingga ke Pulau Seribu.

"Kita ingin membangkitkan kembali kegiatan mengaji usai sholat magrib, baik di rumah maupun masjid dan mushollah. Sehingga saat magrib tidak ada anak anak yang nonton TV maupun main. Usai ngaji dilanjutkan dengan belajar," jelasnya. 


Kominfotik JP/Day/NEL