Penataan Opang Stasiun Tanah Abang Diuji Coba

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus) melakukan uji coba penataan Ojek Pangkalan (Opang) di Stasiun Tanah Abang, Jakpus.

Penataan ini dilakukan dengan memasukan para Opang kedalam area stasiun. Terlihat, halaman stasiun yang sebelumnya berisi rumput liar dan semak kini sudah diaspal Sudin Bina Marga Jakpus, guna memudahkan mobilisasi para penumpang dan Opang. Jalur antara penumpang dan Opang pun diberikan separator.

Sekretaris Kota Jakpus, Iqbal Akbarudin mengungkapkan, uji coba penataan ini akan dilakukan selama 2-3 hari ke depan. sementara hasilnya, akan dijadikan bahan evaluasi untuk penataan Opang kedepannya. Sebab, penataan Opang ini merupakan arahan dari Wali Kota Jakpus, Mangara Pardede.

"Hari ini kita memonitor sekaligus mengevaluasi, kita akan lihat sejauh mana efektifitas penataan ini di hari libur, dan hari kerja," terangnya didampingi Kasudin Perhubungan, Harlem Simanjuntak, Camat Gambir, Fauzi, dan Lurah Cideng, Faozi.

Kedepan, untuk mengantisipasi kembalinya Opang ke jalan pihaknya akan menyiagakan petugas gabungan untuk melakukan pemantauan. Selain itu, sosialisasi pada para Opang dan para penumpang commuterline yang mengunakan jasa ojek untuk lebih tertib. Di tempat yang sama, Camat Gambir, Fauzi menerangkan, sebelum para Opang bersedia ditata ke dalam stasiun pihaknya terlebih dahulu melakukan sosialisasi. Selama kurang lebih 2 minggu, dirinya aktif melakukan komunikasi dan pendekatan persuasif pada para Opang di Jalan Jati Baru itu. Hasilnya, puluhan Opang pun bersedia ditata.

"Pada dasarnya mereka memahami dan mendukung, tinggal bagaimana kita memberikan penjelasan. Bahkan mereka senang, karena lebih dekat dengan penumpang yang keluar dari Stasiun Tanah Abang," jelasnya.

Sementara itu salah satu Opang, Abdul (40) merespon positif penataan tersebut. Meskipun mereka masih dalan tahap beradaptasi. Menurutnya, dengan penataan ini para Opang jauh lebih tertib.

Kominfotik JP/NEL