Empat RPTRA Diresmikan di Planet Senen
Reporter: Kominfotik JP | Editor: Kominfotik JP
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti empat RPTRA oleh Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara yang berlangsung, di RPTRA Planet Senen, Jakarta Pusat, Kamis (14/11). Foto: Zak
Ratusan warga sekitar Kelurahan Senen tumpah ruah mendatangi peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Planet Senen, Jakarta Pusat, Kamis (14/11).
"Nama planet senen kebetulan diinisiasi oleh warga, mereka yang menamakan. RPTRA Planet Senen seluas 957 meter persegi berada di kawasan padat penduduk," kata Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara, didampingi Ketua TP PKK Jakarta Pusat, Sinthya Ayuningrum, di lokasi.
Bayu pun merasa senang ketika mengetahui RPTRA Planet Senen kerap dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Warga menggunakan RPTRA untuk berbagai kegiatan setiap hari mulai jam 08.30 pagi hingga jam 21.00 WIB malam.
"Pak RW tadi sudah sampaikan, setiap hari alhamdulillah RPTRA ini dimanfaatkan oleh masyarakat. RPTRA ini dalam rangka pemenuhan hak asasi anak. Ini menjadi tempat ruang bermain, berinteraksi, tidak hanya anak-anak tapi juga Lansia bisa memanfaatkan lokasi ini," katanya.
Keunikan RPTRA Planet Senen ini, lanjutnya, selain nama RPTRA diberikan masyarakat, bangunan RPTRA juga berornamen adat betawi.
"Kita tampilkan (ornamen betawi) karena kawasan (Senen) cukup tua, termasuk warga betawi masih ada di kawasan ini. Kita berupaya untuk melestarikan budaya dengan membuat RPTRA Planet Senen bernuansa betawi," paparnya.
Di tempat yang sama, Camat Senen Ronny Jarpiko menambahkan setelah diresmikan, pengelolaan RPTRA diserahkan ke pihak kelurahan setempat. Ke depan RPTRA digunakan dengan berbagai kegiatan untuk anak.
"Ada kegiatan belajar mengajar malam, magrib mengaji, seni budaya, latihan tari, latihan beladiri, jadi semua kegiatan ada. Kita kelola dan semuanya terjadwal. Untuk warga yang ingin melakukan kegiatan bisa lapor ke Kelurahan Senen," tambahnya.
Ia pun bersyukur dengan dibuatnya RPTRA di kawasan Senen, seluruh kegiatan positif dan aktivitas warga dapat terakomodir. "Yang pasti RPTRA ini efektif, karena selama ini anak-anak tidak punya sarana bermain dan sangat tepat karena berada di tengah lingkungan padat," ucapnya.
Sementara itu, Kasudin PRKP Jakarta Pusat, Yaya Mulyarso didampingi Kasie Perumahan Sugeng menegaskan, pihaknya telah menyerahkan kunci pengelolaan empat RPTRA baru kepada lurah setempat sejak Selasa (01/10/2019) lalu. Sementara untuk perawatan aset selama enam bulan ke depan masih menjadi tanggung jawab Sudin PRKP Jakarta Pusat.
"Setelah enam bulan pemeliharaan Sudin PRKP selesai, baru aset bangunan dan sarana bermain anak kita serahkan ke lurah. Saat ini setelah difungsikan jika ada kerusakan fasilitas aset RPTRA, lurah dapat melaporkan ke Sudin Perumahan agar segera diperbaiki," paparnya.
Pemeliharaan aset RPTRA yang dilakukan Sudin PRKP Jakpus hanya meliputi perbaikan sarana dan prasarana saja. Untuk penambahan aset, Sudin PRKP Jakpus tidak dapat melakukan. "Hanya pemeliharaan saja," tandasnya.
Peresmian empat RPTRA ini dihadiri Sekretaris Kota, Iqbal Akabarudin, Asisten Kesra, M. Fahmi, dan seluruh UKPD/SKPD terkait.
Untuk diketahui, pembangunan empat RPTRA di wilayah Jakarta Pusat dibangun sejak pertengahan Mei. Adapun lokasi ke empat RPTRA tahun 2019 yaitu RPTRA Planet Senen di atas tanah seluas 951 m2 tanah milik aset Dinas Lingkungan Hidup, RPTRA AN Nur Kelurahan Paseban dengan luas tanah 334 m2 lahan Fasos-Fasum, RPTRA Rawasari Ceria Kelurahan Rawasari luas 510 m2 lahan milik Dinas Kehutanan, dan RPTRA Matahari Kelurahan Cempaka Putih Timur luasnya 475 m2 lahan aset milik Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat atau kelurahan. Semua pembangunan RPTRA menggunakan biaya APBD dan dilengkapi berbagai fasilitas. (As/Stk)
Kominfotik JP/Christ/Day