Pemkot Jakpus Dukung Langkah Penggunaan Kantong Sampah Ramah Lingkungan

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Ilustrasi sampah plastik. Foto: Stk

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat mendukung penuh langkah Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Asprindo) memberlakukan program Kantong Plastik Tidak Gratis (KPTG) sebagai salah satu aksi nyata untuk mengurangi penggunaan plastik.

Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara mengatakan, pengurangan penggunaan plastik harus dilakukan. Plastik merupakan sampah yang cukup bermasalah lantaran butuh waktu lama untuk terurai.

"Pogram ini sangat bagus, plastik itu berbahaya dalam hal ini harus dikurangi," ucapnya di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Senin (4/3).

Untuk birokrasi Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Pusat, Bayu sudah memberikan intruksi untuk meminimalisir penggunaan plastik kemasan. Dengan mewajibkan jajarannya untuk membawa tempat minum atau tumbler karena tidak disediakan minuman kemasan.

"Kami sediakan air isi ulang. Tidak ada lagi air kemasan saat rapat," ujarnya.

Bukan hanya itu, lanjut Bayu, demi mengurangi sampah plastik, ia menekankan warga mendukung penuh program Asprindo. Sebab, kalau tidak ada kesadaran masyarakat, program tersebut sia-sia.

"Berbelanja dengan bijak. Bawalah kantong belanja atau tas. Jadi tidak menggunakan plastik,” tegasnya.

Sementara itu, di tempat terpisah Kepala Pelaksana Tugas (Kasatpel) Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Wahyu Simatupang, menjelaskan, pihaknya kini terus melakukan langkah-langkah sosialisasi untuk membangun kesadaran masyarakat mengurangi penggunaan plastik.

Hadirnya program ini, tambah Wahyu, sangat membantu pengurangan sampah plastik. "Kami sangat mendukung penuh program pengurangan sampah plastik," tandasnya. (Stk/As)

 

 

Kominfotik JP/Christ