Razia Penyakit Masyarakat, Budiroso: Gunakan Cara Persuasif

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Apel jelang razia gabungan di wilayah Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/3). Foto: Christ

Jelang Pemilihan Umum (Pemilu), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat melakukan razia gabungan di wilayah Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).

Asisten Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat, Sujanto Budiroso mengatakan, razia tersebut manyasar tiga kategori yaitu Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), Minuman Keras (Miras) dan parkir liar.

“Untuk meningkatkan pelayanan kepada warga di wilayah ini, kami telah tertibkan parkir liar, dan gubuk liar yang berisi PMKS,” katanya, saat diwawancarai di Kantor Kecamatan Menteng.

Budiroso mengungkapkan, razia gabungan ini melibatkan 250 petugas, terdiri dari Satpol PP, Dishub, TNI, dan Polri serta jajaran kecamatan dan kelurahan.

Menurutnya, bersikap tegas dalam melakukan penertiban memang perlu. Namun, bersikap humanis tetap menjadi prioritas utama.

"Jangan bersikap arogan, gunakan cara persuasif. Jika ada warga yang melanggar berikan penjelasan sampai mereka paham dan menerima ditindak. Intinya menjadi ASN harus melayani warga dengan sebaik-baiknya," tegasnya.

Sementara itu, Camat Menteng Edy Suryaman menerangkan, razia terhadap penyakit sosial dilingkungan warganya memang rutin dilakukan.

Untuk itu, ia sangat mengapresiasi adanya kegiatan ini agar lebih efektif menangani persoalan penyakit masyarakat. Dan tentunya demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

"Jelang Pemilu pengawasan memang harus ditingkatkan demi menjaga keamanan dan kenyamanan warga masyarakat," tandasnya. (As/Stk)

 

 

Kominfotik JP/Christ