Sebanyak 120 Pemuda Johar Baru Ikut Pesantren Kilat

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Sebanyak 120 pemuda-pemudi warga se-Kecamatan Johar Baru, mengikuti kegiatan pesantren kilat yang dilaksanakan Sudin Pora Jakarta Pusat, di kantor kecamatan setempat, Rabu (15/5). Foto: Christ

Sebanyak 120 pemuda-pemudi warga se-Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat mengikuti kegiatan pesantren kilat yang dilaksanakan Suku Dinas Pemuda Olahraga (Sudin Pora) Jakarta Pusat, di aula lantai IV, kantor kecamatan setempat, Jalan Percetakan Negara II, Rabu (15/5).

Kegiatan pesantren kilat digelar selama tiga hari dimulai Rabu 15 hingga Jumat 17 Mei 2019. Sementara kegiatan tersebut dibuka Asisten Kesejahteraan Masyarakat Jakarta Pusat, M. Fahmi.

Kepala Suku Dinas Pora Jakpus, Tedi Cahyono menerangkan, kegiatan pesantren kilat ini diadakan merupakan program tahunan dalam rangka mendukung percepatan pemberdayaan masyarakat di wilayah Johar Baru.

Sesuai dengan Instruksi Gubernur (Ingub) nomor: 65 tahun 2016 tentang percepatan pemberdayaan masyarakat dalam rangka penyelesaian masalah sosial di wilayah Kecamatan Johar Baru. "Setiap tahun kegiatan pesantren kilat  ini diagendakan. Kegiatan ini sudah yang ke tiga kali nya," ucap Tedi.

Sambung Tedi, terlebih saat ini merupakan bulan puasa Ramadan, diharapkan melalui kegiatan yang disisipkan dengan keagamaan serta bimbingan yang bersifat umum dapat mencegah penyalahgunaan narkoba.

"Pemkot Jakpus, berharap juga agar pemuda-pemudi Johar baru dapat mengisi dengan kegiatan positif untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan," terangnya.

Sementara, Kepala Seksi Kepemudaan Sudin Pora Jakpus, Wisnu Nugroho menambahkan, kegiatan pesantren kilat diikuti dengan jumlah peserta sebanyak 120 pemuda-pemudi dari usia 16 hingga 30 tahun yang merupakan warga se-Kecamatan Johar Baru.

"Pesantren kilat dimulai pada hari ini yang digelar selama tiga hari dari Rabu 15 hingga Jumat 17 Mei mendatang dengan narasumber antara lain dari BNN, Kementerian Agama dan tokoh masyarakat," ucap Wisnu.

Setelah kegiatan selesai, seluruh peserta pesantren kilat yang terdiri dari pemuda-pemudi mendapatkan baju koko, peci dan sajadah serta mukena. (As/Stk)

 

 

Kominfotik JP/Christ